Kasus Covid-19 Sumbar 13 Agustus: Bertambah 42 Positif dari 7 Kota dan Kabupaten

Covid-19 Sumbar 25 September, Kasus Covid di Agam | Ar-Risalah Padang

Ilustrasi - hasil pemeriksaan spesimen Covid-19. (Foto: Fernando Zhiminaicela/pixabay.com)

Langgam.id -Kasus positif Covid-19 di Sumatra Barat (Sumbar) bertambah 42 orang pada Kamis (13/8/2020) pagi. Temuan positif tersebut (positivity rate) adalah 1,76 persen dari 2.379 sampel yang diperiksa di dua labor. Kasus positif yang ditemukan berasal dari tujuh kota dan kabupaten di Sumbar.

“Pagi ini pukul 06.00 WIB, Kamis 13 Agustus 2020, kami menerima hasil pemeriksaan sampel spesimen hari Rabu sebanyak 2.379 sample. Lab Fakultas Kedokteran Unand 2.238 spesimen dan Lab Veterenir Baso Agam 141 spesimen. Ditemukan sementara 42 sample terkonfirmasi positif (PR 1,76%) dan sembuh 18 orang,” kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal dalam laporan sementara, Kamis (13/8/2020) pagi.

Pertambahan positif tersebut, menurutnya, berasal dari Kota Payakumbuh 1 orang, Kota Solok 7 orang, Kota Padang 9 orang, Kota Padang Panjang 2 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 8 orang, Kota Bukittinggi 5 orang dan Kabupaten Tanah Datar 10 orang.

“Untuk keterangan lebih rinci dan jika ada perkembangan dan penyesuaian data lebih lanjut, nanti sore kami perbaiki dan umumkan di website resmi pemprov Sumbar, di www.sumbarprov.go.id,” tuturnya.

Baca Juga: Sebaran 1.215 Kasus Corona dan 834 Sembuh di Sumbar, Mayoritas Daerah Zona Kuning

Sebelumnya, total kasus Covid-19 di Sumatra Barat telah mencapai 1.215 orang hingga Rabu (12/8/2020) sore. Sebanyak 834 orang (68,6 persen) dari kasus positif itu, sudah dinyatakan sembuh. Selain yang sembuh, dengan penambahan dua orang meninggal dunia pada Rabu, total kasus meninggal jadi 36 orang (3 persen).

Di samping itu, hingga Rabu, 133 warga Sumbar yang positif Covid-19 masih dirawat di berbagai rumah sakit. Jumlah isolasi mandiri 150 orang (12,3 persen), isolasi daerah 16 orang (1,3 persen) dan isolasi di BPSDM 46 orang (3,8 persen). (*/Rahmadi/SS)

Baca Juga

Soal Kayu Gelondongan Penyebab Banjir Sumatra, Anggota DPR RI Mulyadi: Kejahatan Luar Biasa
Soal Kayu Gelondongan Penyebab Banjir Sumatra, Anggota DPR RI Mulyadi: Kejahatan Luar Biasa
Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi
Gubernur Sumbar Soal Bantuan Negara Asing: Kita Tidak Menghalangi
Kementerian Lingkungan Hidup melakukan penyegelan beberapa lokasi pertambangan dan memasang plang pengawasan di Padang Pariaman usai banjir melanda kawasan tersebut.
Kementerian LH Segel Pertambangan di Padang Pariaman Usai Dilanda Banjir
Presiden Prabowo Subianto saat mengunjungi warga korban banjir di Kasai Permai, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Senin (1/12/2025). Foto Sekretariat Presiden
Presiden Prabowo Dijadwalkan ke Sumbar Sabtu Besok, Tinjau Penanggulangan Bencana
Yasmin Napper Jadi Relawan di Padang: Lumpur di Mana-mana, Rumah dan Musala Hancur
Yasmin Napper Jadi Relawan di Padang: Lumpur di Mana-mana, Rumah dan Musala Hancur
Profil Ravy Tsouka, Pemain Baru Semen Padang FC
Profil Ravy Tsouka, Pemain Baru Semen Padang FC