Langgam.id - Kapolres Sawahlunto AKBP Purwanto Hari Subekti membesuk korban ledakan tambang yang dirawat di rumah sakit umum setempat, Sabtu (10/12/2022).
Dari empat orang korban selamat, satu orang yang mengalami luka bakar serius masih menjalani perawatan intensif di ruang ICU (Intensive Care Unite).
Korban yang dirawat bernama Arif. Dia salah satu korban yang selamat dalam peristiwa maut tersebut.
Menurut Kapolres Purwanto, ada 14 korban akibat peristiwa tambang batubara bawah tanah di Kota Sawahlunto. Sepuluh orang dinyatakan meninggal dunia dan empat orang mengalami luka bakar.
"Untuk empat orang korban selamat itu, tiga orang sudah diperbolehkan pulang dan hanya rawat jalan. Sedang satu orang masih dirawat di RSUD Kota Sawahlunto," katanya.
Kapolres mengaku sedih dan prihatin melihat kondisi luka bakar di sekujur tubuh korban dan masih terbaring di rumah sakit. Dia juga prihatin atas tragedi kecelakaan kerja di lubang tambang batu bara.
Tak lupa pula, bersama anggotanya, dia mendoakan semoga Tuhan memberi kesembuhan secepatnya.
Kepada korban beserta keluarga, imbau Kapolres, tetap semangat agar cepat sembuh. Kemudian selalu bersabar dalam menerima ujian yang diberikan oleh Allah SWT.
"Tidak ada segala sesuatu yang datang menimpa diri kita kecuali terjadi atas izin dari-Nya. Untuk itu kita tetap semangat, dan kami doakan semoga saudara Arif cepat sembuh sehingga bisa beraktivitas seperti sedia kala," tuturnya.
Baca Juga: 10 Korban Meninggal Ledakan Tambang Batu Bara di Sawahlunto Alami Luka Bakar
Pihak rumah sakit dan pihak-pihak terkait lain diharapkan selalu berkoordinasi serta berkolaborasi dalam memberikan penanganan lebih lanjut sehingga korban cepat pulih. Sejauh ini, dari pantauannya, para korban telah mendapatkan penanganan sangat baik oleh tim medis RSUD Kota Sawahlunto.
