Jemaah Haji Asal Pasaman yang Meninggal di Madinah Dimakamkan di Baqi

Langgam.id - JCH asal Kabupaten Pasaman, Sumatra Barat (Sumbar) Bangun Wahid Lubis (59) yang meninggal dunia Madinah dimakamkan di Baqi.

Keberangkatan JCH Embarksi Padang ke Tanah Suci. (Foto: Dok. Kemenag Sumbar)

Langgam.id - Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Pasaman, Sumatra Barat (Sumbar) Bangun Wahid Lubis (59) yang meninggal dunia usai melaksanakan Salat Asar di Masjid Nabawi, Madinah dimakamkan di Baqi.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sumbar, Joben mengatakan, Wahid dimakamkan usai Salat Subuh, Sabtu (11/6/2022).

"Jemaah kita ini dimakamkan di Baqi usai disalatkan di Masjid Nabawi setelah Salat Subuh tadi," ujar Joben kepada langgam.id, Sabtu (11/6/2022).

Dijelaskan Joben, Wahid merupakan JCH yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) IV Embarkasi Padang. Diterbangkan ke Tanah Suci pada 7 Juni 2022 bersama 392 jemaah lainnya.

Dikatakan Joben, almarhum sama sekali tidak memiliki riwayat penyakit dan tidak ada penyebab atas meninggalnya.

"Tiba-tiba saja jemaah kita sempoyongan dan jatuh sekitar pukul 16.15 Waktu Arab Saudi (WAS). Saat itu, Wahid baru saja pulang menunaikan Salat Asar di Masjid Nabawi," ungkapnya.

Saat kejadian, lanjut Joben, jemaah lain yang melihat Wahid langsung melaporkan dokter kloter, dan dokter memberikan pertolongan pertama.

"Saat diberikan pertolongan pertama itu, Wahid sempat spontan bernapas. Kemudian, dibawa ke RSAS King Fadh. Sekitar pukul 17.20 WAS Wahid dinyatakan meninggal dunia," jelasnya.

Almarhum Wahih, tambah Joben, merupakan JCH dengan nomor manifes 262 asal Rao, Kabupaten Pasaman.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, Helmi menyampaikan duka yang mendalam atas berpulangnya jemaah haji asal Pasaman tersebut.

"Kita beserta jajaran Kementerian Agama Sumatra Barat turut berduka atas berpulangnya jemaah haji Sumbar asal Pasaman ini," ujar Helmi.

"Mudah-mudahan almarhum ditempatkan di surgaNya Allah, diampuni segala dosanya dan pahala mabrur diberikan untuk Almarhum," imbuhnya.

Helmi juga mendoakan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran oleh Allah SWT. Dan mudah-mudahan keluarga ikhlas melepas kepergian Almarhum.

Baca juga: Jemaah Haji Asal Pasaman Meninggal Dunia Usai Salat Asar di Masjid Nabawi Madinah

"Kita berharap jemaah haji Embarkasi Padang yang berjumlah 2.745 yang sudah berada di Tanah Suci diberi kekuatan dan kesehatan. Jaga kesehatan, patuhi aturan dan banyak minum air putih," katanya.

Baca Juga

Keputusan Presiden (Keppres) tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji 1445 Hijriah/2024 Masehi yang bersumber dari Biaya Perjalanan Ibadah
Jemaah Haji Dapat Tambahan 5 Liter Air Zamzam, Begini Teknis Distribusinya
Keputusan Presiden (Keppres) tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji 1445 Hijriah/2024 Masehi yang bersumber dari Biaya Perjalanan Ibadah
Kembali ke Mekkah, Jemaah Haji Embarkasi Padang Selesai Melontar Jumrah
kloter pertama jemaah haji dari Debarkasi Padang akan dipulangkan ke Tanah Air mulai 16 Juli 2023 nanti. Kloter pertama ini akan tiba
Mulai Dipulangkan 17 Juli, Jemaah Haji Akan Disambut di Asrama Haji Padang Pariaman
Satu CJH kloter 6 Embarkasi Padang batal berangkat ke Tanah Suci pada Sabtu (10/6/2023). CHJ asal Padang itu batal berangkat karena sakit.
Satu CJH Kloter 6 Asal Padang Batal Berangkat ke Tanah Suci
Jamaah Haji Kloter Terakhir Debarkasi Padang Mendarat di BIM
Jamaah Haji Kloter Terakhir Debarkasi Padang Mendarat di BIM
Langgam.id - Haji Pardamaian dan istrinya Hajah Sumarni serta kakaknya Hajah Rosminar harus membawa empat koper pulang ke tanah air.
Kisah Kakak Beradik Asal Pasaman Naik Haji, Pergi Berempat Pulang Bertiga