Irdinansyah Bawa Tanah Datar Jadi Kabupaten Terbaik di Indonesia

dprd Bupati Irdinansyah

Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi ketika menerima penghargaan dari Presiden RI Joko Widodo (ist)

Langgam.id - Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Tanah Datar mengalami peningkatan cukup baik. Setidaknya, dari angka 5,01 persen di 2017 meningkat menjadi 5,12 persen di 2018. Bahkan, lebih tinggi dari angka capaian nasional sebesar 5,07 persen.

"PDRB Perkapita juga berada di angka Rp33,53 juta dan itu melebih target dari Rp32,99 juta. Kami juga berhasil menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) secara siginfikan," kata Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi, Senin (3/6/2019).

Selain itu, dalam tiga tahun terakhir, tingkat kemiskinan di Tanah Datar berhasil ditekan 5,56 persen di tahun 2018. Kondisi ini juga yang membawa Tanah Datar berhasil menyabet peringkat pertama dalam Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) kategori Perencanaan dan Pencapaian Tingkat Kabupaten se Indonesia.

Penghargaan itu diterima langsung Irdinansyah dari Presiden Joko Widodo dalam pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) di Jakarta, Kamis (9/5/2019) lalu.

"Alhamdulillah. Tanah Datar menjadi yang terbaik dari 415 kabupaten se Indonesia. Ini buah kerja keras dan kerjasama," beber Ketua Alumni UIN Imam Bonjol Padang itu.

Menurut Irdinansyah, penilaian dalam PPD tidak saja menyoal perencanaan. Namun, juga melibat pencapaian daerah dari segala aspek. Seperti Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

Lalu juga tentang Angka Harapan Hidup yang berada di angka 69,11 persen. Capaian tinggi yang melampaui capaian Provinsi, yakni di ang 68,78 persen. "Rata-rata lama sekolah juga selalu meningkat dari tahun ke tahun dan melebihi rata-rata nasional," bebernya.

Mencapai indikator pembangunan tidak mudah. Perlu sinergitas dan terobosan ide-ide cemerlang dari lintas sektor Pemkab Tanah Datar dan masyarakat.

"Salah satu inovasi itu diberi nama Gerbang Cerdas, yakni Gerakan Pembangunan Masyarakat Cerdas. Tujuannya untuk menjamin perlakuan layanan pendidikan yang merata dan bermutu bagi masyarakat Tanah Datar," terangnya.

Sebelumnya, terang Irdinasyah, Tanah Datar juga berhasil lima kali berturut-turut meraih penghargaan Gubernur Sumbar sebagai kabupaten pengelola pendidikan terbaik.

"Semboyan kita, tidak ada anak Tanah Datar yang gagal ke perguruan tinggi negeri karena alasan biaya. Semua itu kita upayakan melalui bantuan dari APBD, BAZNAS maupun dari perantau,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Baperlitbang) Tanah Datar Alfian Jamrah mengatakan, capaian penghargaan PPD melalui proses panjang dan tidak mudah.

"Ini lompatan hebat dan kita berhasil menjadi yang terbaik di Indonesia," katanya. (*RC)

Baca Juga

PNM Salurkan 250 Paket Bantuan untuk Korban Bencana di Tanah Datar
PNM Salurkan 250 Paket Bantuan untuk Korban Bencana di Tanah Datar
Kabupaten Tanah Datar akan mendapatkan alokasi sebanyak 40 sabo dam dari 56 sabo dam yang bakal dibangun pemerintah pusat di Sumbar
3 Aliran Sungai di Tanah Datar Bakal Dibangun Sabo Dam pada September 2024
PSU DPD RI, Partisipasi Pemilih di Tanah Datar Hanya Sekitar 30 Persen
PSU DPD RI, Partisipasi Pemilih di Tanah Datar Hanya Sekitar 30 Persen
Pewaris Kerajaan Pagaruyung Serahkan Bantuan untuk Korban Bencana Tanah Datar
Pewaris Kerajaan Pagaruyung Serahkan Bantuan untuk Korban Bencana Tanah Datar
Setelah 25 Tahun, Jorong Kampung Baru Tanah Datar Akhirnya Miliki Bidan Desa
Setelah 25 Tahun, Jorong Kampung Baru Tanah Datar Akhirnya Miliki Bidan Desa
Dekatkan Layanan Kesehatan, Bupati Tanah Datar Serahkan Ambulans untuk Nagari Pangian
Dekatkan Layanan Kesehatan, Bupati Tanah Datar Serahkan Ambulans untuk Nagari Pangian