Ini Kata Kasatpol PP Pesisir Selatan Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Anak di Kantornya

Ini Kata Kasatpol PP Pesisir Selatan Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Anak di Kantornya

Ilustrasi pelecehan/ pemerkosaan. [Foto: Ridho]

Langgam.id - Kepala Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran (Kasatpol PP Damkar) Pesisir Selatan Dailipal angkat bicara terkait dugaan pelecehan seksual yang dilakukan anggotanya pada anak bawah umur saat diamankan ke Mako Satpol PP setempat.

"Apabila hasil pemeriksaan pihak kepolisian terbukti, kita tidak akan membela perbuatan yang salah," kata Dailipal saat dihubungi Langgam.id, Rabu (7/9/2022).

Dia menyebut, hingga siang tadi, anggotanya yang dilaporkan belum dipanggil penyidik kepolisian. Meski begitu pihaknya sudah melakukan pemanggilan secara internal.

"Terlapor belum dipanggil penyidik kepolisian, tapi kami sudah memeriksa terlebih dahulu, meminta penjelasan dan klarifikasi. Dan memang tidak seperti yang dilaporkan," katanya.

Dailipal mempersilahkan penyidik kepolisian untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan. Dirinya akan sangat menyesali jika dugaan itu terbukti. Dia mengaku akan mendukung proses hukum terhadap yang bersangkutan.

Sisi lain disampaikan, oknum yang dilaporkan lantaran diduga melecehkan anak bawah umur bukan petugas Satpol PP atau PPNS. Terlapor hanya seorang cleaning service atau petugas kebersihan. Kepada Dailipal, terlapor membantah tuduhan yang dilaporkan oleh pelapor.

Sebelumnya diberitakan, korban mengaku mendapat pelecehan seksual. Tidak terima dengan perlakuan pelaku, korban bersama orang tuanya mendatangi Polres Pesisir Selatan, Senin (5/9/2022).

Baca Juga: Lecehkan ABG Terjaring Penertiban, Oknum Satpol PP Pesisir Selatan Dipolisikan

Pelecehan itu dialami saat berada di kantor Satpol PP setempat setelah diamankan petugas ketika duduk-duduk di Taman Spora di Painan sehari sebelum pelaporan.

---

Ikuti berita Sumatra Barat hari ini, terbaru dan terkini dari Langgam.id.  Anda bisa bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update di tautan https://t.me/langgamid atau mengikuti Langgam.id di Google News pada tautan ini.

Baca Juga

Profil Prof Martin Kustati yang Jabat Rektor UIN Imam Bonjol 2025-2029
Profil Prof Martin Kustati yang Jabat Rektor UIN Imam Bonjol 2025-2029
Prof Martin Kustati Kembali Jadi Rektor UIN Imam Bonjol
Prof Martin Kustati Kembali Jadi Rektor UIN Imam Bonjol
Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan keprihatinannya atas insiden pembubaran kegiatan ibadah di rumah doa milik umat Kristen di Padang
Menteri Agama Utus Tim untuk Mendalami Insiden Perusakan Rumah Doa
Salah satu korban kekerasan anak dibawah umur dalam kasus perusakan rumah doa GKSI PAdang digendong oleh orang tuanya
30 Anak Korban Perusakan Rumah Doa Jalani Trauma Healing
Temui Anak Korban Kekerasan Penyerangan Rumah Doa, Wapres Gibran Serahkan Bantuan
Temui Anak Korban Kekerasan Penyerangan Rumah Doa, Wapres Gibran Serahkan Bantuan
Polda Sumbar telah meringkus sembilan orang dalam kasus dugaan penyerangan dan perusakan rumah doa jemaat umat Kristen dari GKSI
Polisi Ringkus 9 Orang Terkait Dugaan Perusakan Rumah Doa GKSI di Padang