Ini Capaian Vaksinasi 19 Kabupaten/Kota di Sumbar, 2 Daerah di Bawah 50 Persen 

Langgam.id-vaksinasi covid-19

Ilustrasi. [foto: canva.com]

Langgam.id - Kepala Dinas Kesehatan Sumatra Barat Arry Yuswandi mengatakan, bahwa capaian vaksinasi dosis pertama di Sumbar 65,46 persen. Sedangkan vaksinasi dosis kedua tercapai 50,59 persen.

Dari 19 kabupaten/kota terang Arry,  ada 11 daerah yang capaian vaksinasinya masih di bawah provinsi. Bahkan ada dua daerah masih di bawah 50 persen, yaitu Padang Pariaman dan Agam.

Sementara itu sebut Arry, ada delapan kabupaten/kota yang capaian vaksinasinya telah melebihi target nasional, 70 persen.

Untuk meningkatkan angka vaksinasi katanya, harus ada upaya-upaya percepatan hingga akhir.

Ia menambahkan, untuk mencapai target 70 persen, Agam harus melakukan vaksin kepada 112 ribu lebih atau 37 ribu lebih perharinya.

"Sedangkan Padang Pariaman 81 ribu lebih, dengan capaian perharinya 27 ribu lebih," jelas Arry saat rapat koordinasi dengan bupati wali kota se-Sumbar lewat zoom meeting di Auditorium Gubernuran Sumbar, Selasa (28/12/2021).

Kemudian terang Arry, untuk meningkatkan vaksinasi, Dinkes Sumbar telah mengirimkan empat tim vaksinator ke empat kabupaten.

Yaitu ke Pasaman Barat, Agam, Padang Pariaman dan Pesisir Selatan, pada 22 hingga 26 Desember lalu.

"Selama lima hari tersebut, masing-masing tim bisa melakukan vaksinasi pada 100 hingga 150 orang perhari. Vaksinasi dilaksanakan di nagari-nagari bahkan door to door ke rumah masyarakat," tuturnya.

Pada kesempatan itu, sejumlah kepala daerah menyampaikan beberapa strategi yang akan dilakukan hingga akhir Desember.

Baca juga: Pemprov Siapkan Umrah Bagi 5 Desa/Kelurahan/Nagari Terbaik dalam Peningkatan Vaksinasi

Di antaranya Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur yang bakal menggencarkan vaksinasi ke pesantren-pesantren.

Kemudian, Pemkab Padang Pariaman akan  menggratiskan tiket masuk ke tempat wisata plus mendapatkan sembako bagi masyarakat yang mau divaksin.

Dikutip dari situs vaksin.kemkes.go.id, berikut capaian vaksinasi dosis pertama 19 kabupaten/kota di Sumbar pada Selasa (28/12/2021).

1. Padang Panjang 111,82 persen

2. Bukittinggi 98,37 persen

3. Sawahlunto 89,98 persen

4. Kota Solok 87,94 persen

5. Payakumbuh 79,96 persen

6. Padang 76,92 persen

7. Sijunjung 70,44 persen

8. Dharmasraya 70,29 persen

9. Solok Selatan 70,13 persen

10. Pasaman 69,33 persen

11. Kepulauan Mentawai 65,03 persen

12. Pariaman 64,52 persen

13. Pasaman Barat 64,49 persen

14. Limapuluh Kota 64,45 persen

15. Pesisir Selatan 64,07 persen

16. Kabupaten Solok 62,40 persen

17. Tanah Datar 60,31 persen

18. Padang Pariaman 46,55 persen

19. Agam 44,16 persen

Baca Juga

Harkopnas ke-78, KSPPS BTM Sumbar Dukung Gagasan Presiden Prabowo Hidupkan Koperasi Desa
Harkopnas ke-78, KSPPS BTM Sumbar Dukung Gagasan Presiden Prabowo Hidupkan Koperasi Desa
Profil Surya Tri Harto, Urang Awak yang Jabat Direktur Utama Pertamina Internasional Shipping
Profil Surya Tri Harto, Urang Awak yang Jabat Direktur Utama Pertamina Internasional Shipping
Jazeera Islamic International Primary School, SD di Sumbar yang Terapkan Kurikulum Cambridge Secara Penuh
Jazeera Islamic International Primary School, SD di Sumbar yang Terapkan Kurikulum Cambridge Secara Penuh
Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Keluarga Septia Adinda (25), korban dugaan pembunuhan dan mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman, tidak terima pengakuan terduga pelaku,
Keluarga Korban Mutilasi Bantah Pengakuan Terduga Pelaku Soal Adanya Utang
Potongan tubuh berupa paha diduga milik Septia Adinda (25) ditemukan di aliran sungai Batang Anai, tepatnya di Korong Duku, Nagari Kasang,
Potongan Paha Diduga Milik Korban Mutilasi di Padang Pariaman Ditemukan