Gempa Magnitudo 6,9 dan 6,8 di Bengkulu Terasa Sampai ke Sumbar

Gempa Magnitudo 6,9 dan 6,8 di Bengkulu Terasa Sampai ke Sumbar

Peta gempa Bengkulu. (Sumber: Info Gempa BMKG)

Langgam.id – Gempa Magnitudo 6,9 dan 6,8 yang terjadi di perairan Bengkulu terasa sampai ke Sumatra Barat (Sumbar). Gempa pertama dengan Magnitudo 6,9 terjadi pada pukul 5.23 WIB, sementara gempa kedua Magnitido 6,8 terjadi pada pukul 5.29 WIB, Rabu (19/8/2020).

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis gempa Magnitudo 6,9 terjadi pada koordinat 4.5 Lintang Selatan dan 100.91 Bujur Timur. Gempa terjadi pada kedalaman 10 kilometer, sekitar 169 kilometer barat daya Bengkulu.

Gempa Magnitudo 6,8 yang terjadi enam menit kemudian, berpusat pada koordinat 3,74 Lintang Selatan dan 101,56 Bujur Timur. Gempa terjadi pada kedalaman 11 kilometer, sekitar78 kilometer barat daya Bengkulu Utara.

Selain di Bengkulu, gempa ini dirasakan di Sumatra Barat. Sejumlah warga di Pesisir Selatan, Padang, Pariaman hingga Bukittinggi, dalam komentar di akun resmi BMKG Padang Panjang mengaku merasakan goyangannya. Gempa dirasakan berayun. BMKG merilis, gempa ini tidak berpotensi tsunami(*/SS)

Baca Juga

Banjir Badang atau Galodo menerjang Malalak, Kabupaten Agam Rabu (26/11/2025).
Update Galodo Malalak, 8 Korban Meninggal, 9 Orang Hilang 
Jembatan Kembar Silaing di Kota Padang Panjang dihantam longsor pada Kamis (27/11/2025) sekitar pukul 11.52 WIB.
BPBD Evakuasi 7 Jenazah Korban Galodo Silaing
Banjir Badang atau Galodo menerjang Malalak, Kabupaten Agam Rabu (26/11/2025).
Rekap Bencana Sumbar: 9 Meninggal, Belasan Orang Hilang
Update Banjir Lubuk Minturun, Korban Meninggal Bertambah Jadi 5 Orang
Update Banjir Lubuk Minturun, Korban Meninggal Bertambah Jadi 5 Orang
Sebanyak 75 KK dari Jorong Muaro Busuak, Nagari Koto Hilalang, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, dievakuasi usai debit sungai terus meluap
Debit Sungai Terus Meningkat, Puluhan KK di Nagari Koto Hilalang Dievakuasi
Jembatan Kembar Silaing di Kota Padang Panjang dihantam longsor pada Kamis (27/11/2025) sekitar pukul 11.52 WIB.
Polisi Benarkan Ada Warga Tertimbun Galodo di Jembatan Kembar Silaing