Gempa Bumi M3.7 Guncang Bukittinggi

Langgam.id – Gempa bumi tektonik dengan magnitudo M3.7 mengguncang wilayah Bukittinggi, Sumatera Barat, Minggu (26/5/2024), pukul 10:46:32 WIB. Gempa ini dirasakan di beberapa daerah di sekitar Bukittinggi, termasuk Padang Panjang, Agam, dan Payakumbuh.

Menurut Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang Suaidi Ahadi, episenter gempa bumi ini terletak di laut, 4 kilometer barat laut Bukittinggi, pada kedalaman 7 kilometer.

Gempa bumi ini disebabkan oleh aktivitas Sesar Sianok, sebuah sesar aktif di wilayah Sumatra Barat.

Dijelaskan Suaidi, gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Padang Panjang, Bukittinggi, dan Agam dengan skala intensitas II – III MMI ( Getaran dirasakan seperti truk yang melintas ), Payakumbuh II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Meskipun gempa bumi ini cukup kuat, namun tidak berpotensi tsunami. “Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” ujarnya.

Hingga pukul 11:25 WIB, BMKG mencatat adanya 1 kali gempa bumi susulan (aftershock).

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (*/Yh)

Baca Juga

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ketika meninjau dampak bencana banjir badang atau galodo di Nagari Silareh Aia, Palembayan, Agam.
Keluhan Pengungsi Galodo Silareh Aia ke Wapres: Kami Butuh Air Bersih
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Empat Warga Toboh Malalak Timur Belum Ditemukan
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Korban Meninggal Banjir Bandang Sumbar Teridentifikasi 148 Orang