Langgam.id - Tim pemadam kebakaran akhirnya berhasil memadamkan api di Gedung Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat (UMSB). Proses pemadaman berlangsung sekitar 1 jam yang menghabiskan seluruh bangunan di lantai dua.
Peristiwa kebakaran di kampus yang berlokasi di Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah ini terjadi pada Kamis (30/4/2020) sekitar pukul 15.30 WIB. Meskipun menghabiskan lantai dua, sementara untuk lantai dasar gedung pascasarjana UMSB tidak terbakar.
"Luas bangunan sekitar 450 meter. Kendala tidak terlalu, tapi karena lantai dua terbakar, karena kesulitan ada kayu-kayu yang sudah terbakar yang nyaris menimpa anggota," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Dedi Henidal di lokasi.
Delapan unit armada pemadam kebakaran dikerahkan dalam proses pemadaman. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, karena aktivitas perkuliahan memang tidak ada karena dirumahkan akibat pandemi corona.
Humas UMSB, Hendri Novigator menyebutkan pihaknya memprediksi kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta. Sebab, di lantai dua gedung pascasarjana terdapat beberapa laboratorium dan ruangan lainnya.
"Ada lokal, lokal VIP, laboratorium mikrotik dan ilmu falak, kemudian lokal 3 buah sama aula seminar. Prediksi dengan fasilitas yang ada sekitar Rp500 juta," katanya.
Baca juga: Gedung Program Pascasarjana UMSB di Padang Terbakar
Hendri mengungkapkan untuk arsip di lantai dua hanya ada seperti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Namun untuk bahan kimia serta perpustakaan berada di lantai dasar.
"Alhamdulillah api tidak sampai menyasar lantai dasar. Sebab ada bahan kimia, labor kimia serta perpustakaan 10 ribu buku," ujarnya. (Irwanda/SRP)