Gagal ke-8 Besar, Spartacks Minta Manajer Semen Padang FC Mundur

Langgam.id-Semen Padang FC

Kelompok suporter Semen Padang FC, Spartacks. [foto: IG @spartacks_spfc]

Langgam.id – Kelompok suporter Semen Padang FC, Spartacks, memberikan tanggapan usai Semen Padang FC (SPFC) dipastikan tidak memiliki kesempatan lolos ke babak delapan besar usai kalah dari PSMS Medan 1-2.

Ketua Harian Spartacks Vembi Fernando Piliang mengatakan, tim ini dibentuk, jauh-jauh hari sebelum liga. Tapi yang terjadi ketika liga berlangsung hingga pekan ke-8 ini, SPFC baru mengumpulkan 7 poin.

"Jadi ini jauh dari kata siap menaungi liga. Kami dari suporter menuntut sikap manajemen kedepannya," ujarnya saat dihubungi langgam.id, Rabu (17/11/2021).

Vembi juga menyoroti kemungkinan terburuk yang akan dialami SPFC ke depan, seperti akan mengalami degradasi ke Liga 3.

Sisa Pertandingan Harus Menang

Ia berharap ke depan SPFC harus menyapu pertandingan dengan hasil menang.

"Kita tidak bisa berandai-andai lagi, dan kita tidak bisa mengantungkan diri pada pertandingan tim lain. Yang bisa kita lakukan adalah menang, seripun juga tidak boleh. Intinya tidak ada kata selain menang," katanya.

"Jadi ke depan tidak boleh kata evaluasi. Ini karena tim lain kalau menang dalam 2 pertandingan terakhir, dan kita tidak mendapatkan poin sempurna, habislah kita," sambungnya.

Lebih lanjut, ia menyebut tim SPFC memiliki pemain yang berkualitas. Sehingga menurutnya tim SPFC tidak ketinggalan kualitas pemain dengan tim Liga 2 lainnya.

Selain itu, ia mengatakan pihak Spartacks meminta manajemen SPFC saat ini untuk keluar dari jajaran tim. Hal ini menurutnya karena manajemen saat ini tidak fokus pada tim.

"Keluar dari jajaran manajemen adalah permintaan organisasi, dari teman-teman juga menginginkan manajer keluar. Silahkan, kalau ada kegiatan lain selain SPFC. Karena nanti ia juga bisa fokus diluar," jelasnya.

Baca juga: Kalah dari PSMS Medan, Semen Padang FC Gagal Melaju ke Babak 8 Besar

"Karena saat ini Spartacks meminta, kalau memang ia ingin memperbaiki prestasi tim, dia harus fokus pada tim. Karena dalam tubuh manajemen saat ini ada beberapa orang yang tidak fokus kepada tim, termasuk manajer," bebernya.

Ia berharap ke depannya manajer SPFC dapat fokus dalam beberapa pertandingan terakhir. Hal ini menurut agar SPFC dapat memperoleh poin penuh.

Baca Juga

Lapangan padel pertama di Kota Padang Glasshaus akan segera grand opening pada Sabtu 20 September 2025 akhir pekan ini
Glasshaus Lapangan Padel Pertama di Kota Padang Launching Akhir Pekan Ini
Eks Kabag Ops Polres Solsel Dadang Iskandar saat sidang vonis di Pengadilan Negeri Padang, Rabu 17 September 2025.
Kasus Polisi Tembak Polisi, Eks Kabag Ops Polres Solsel Ajukan Banding Atas Vonis Seumur Hidup 
Semen Padang FC bertandang ke markas Persebaya pada pekan keenam Super League 2025/2026, Jumat malam (19/9/2025) di Stadion Gelora Bung Tomo.
Nilai Pasar Skuad: Persebaya Lebih Unggul Dibanding Semen Padang FC
Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir
Cegah Tawuran, Pemko Padang Bentuk Guru Pengasuh Awasi Siswa di Luar Jam Sekolah
Semen Padang FC memboyong 22 pemain ke markas Persebaya pada lanjutan pekan keenam Super League musim 2025/2026
Semen Padang FC Boyong 22 Pemain ke Kandang Persebaya
Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai rapat koordinasi terkait pangan di Pemprov Sumatra Barat, Selasa 16 September 2025.
Menteri Pertanian Gusar Lihat Bupati Tak Hadir Rakor di Padang