Gagak Hitam Polres Padang Pariaman Tangkap Begal Sadis di Padang

Gagak Hitam Polres Padang Pariaman Tangkap Begal Sadis di Padang

Pelaku begal dan penadah yang diamankan tim Gagak Hitam Polres Padang Pariaman (Foto: Dok. Polres Padang Pariaman)

Langgam.id - Pelarian pelaku begal  berinisial ID (25) yang beraksi di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat (Sumbar) berakhir. Tim Gagak Hitam Polres Padang Pariaman berhasil menangkap pelaku dalam persembunyian di Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Senin (14/7/2020) sekitar pukul 22.30 WIB.

Sebelumnya, pelaku yang tergolong sadis saat beraksi itu diketahui telah melakukan pembegalan terhadap seorang remaja perempuan bernama Dika Anatasya (18) yang berstatus pelajar.

Bahkan, korban juga mendapat tindakan kekerasan berupa penusukan dengan sebilah pisau sebanyak tiga kali.

Penusukan yang dilakukan oleh pelaku ini tepat mengenai punggung korban, dan pelaku berhasil merampas harta berharga milik korban, seperti sepeda motor dan dua unit handphone serta uang tunai Rp350 ribu.

Awalnya, pelaku mengira korban meninggal dunia, usai melakukan tindakan kekerasan tersebut. Namun ternyata korban selamat. Keterangan dari korban, Tim Gagak Hitam Polres Padang Pariaman berhasil mengantongi identitas pelaku.

Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, AKP Abdul Kadir Jailani mengatakan, dari hasil penyelidikan, pihaknya mendapat informasi tentang keberadaan pelaku yang kabur ke rumah mertuanya di Kota Padang. Namun, saat tim datang, pelaku tidak berada di lokasi.

"Kami sampai di rumah mertua pelaku, itu tempat persembunyiannya, ternyata yang bersangkutan pergi keluar mengunakan motor dengan kecepatan tinggi. Salah seorang anggota juga standby di belakang rumah untuk menunggu," kata Abdul kepada Langgam.id dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/7/2020).

Tak butuh waktu lama, pelaku diketahui kembali ke kediaman mertuanya. Tim Gagak Hitam Polres Padang Pariaman yang dipimpin langsung oleh Abdul langsung melakukan penangkapan dengan mengepung rumah mertua pelaku tersebut.

"Saat itu pelaku berusaha melarikan diri dan melakukan perlawanan. Pelaku hendak kabur dengan melompat jendela, tapi kami berhasil membekuk pelaku. Saat itu pelaku masih terus melakukan perlawanan dan tidak mengakui perbuatannya," ungkapnya.

Dijelaskan Abdul, pihaknya kemudian membawa pelaku. Saat dalam perjalanan untuk melakukan pengembangan, pelaku kembali melakukan perlawanan, sehingga berhasil melarikan diri melewati pintu belakang sebelah kiri mobil.

"Kami dengan sigap melakukan penembakan peringatan sebanyak dua kali. Namun pelaku tetap tidak mengindahkan dan terus berusaha kabur. Kami memutuskan untuk melakukan tindakan tegas terukur," jelasnya.

Tindakan tegas terukur yang dilakukan Tim Gagak Hitam Polres Padang Pariaman itu berupa dua kali tembakan yang tepat mengenai kaki kanan pelaku. Pelarian berakhir, pelaku menyerah serta dapat diamankan.

Pelaku kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang untuk mendapatkan penanganan medis. Hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan aksi begal terhadap remaja perempuan tersebut.

Harta berharga korban yang dirampas, ternyata dijual oleh seorang rekannya yang berstatus sebagai penadah. Diketahui, pelaku penadah berinisial EBM (34) yang berdomisili di Kecamatan Naggalo, Kota Padang.

Abdul mengungkapkan, pihaknya kemudian melakukan pengembangan terhadap pelaku penadah. Penangkapan pun dilakukan di kediaman pelaku pada malam itu juga.

"Kami berhasil mengamankan pelaku EBM sekitar pukul 00.50 WIB. Berdasarkan interogasi, pelaku mengakui menerima sepeda motor dari pelaku utama. Dan ternyata, sepeda motor itu telah dijual kepada seseorang," jelas Abdul.

Menurut Abdul, pihaknya masih melakukan pengembangan terkait pelaku penadahan lainnya. Untuk identifikasi, sudah diketahui dan sekarang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).

"Selanjutnya, pelaku utama dan penadah kami bawa ke Polres Padang Pariaman. Saat ini pelaku telah mendekam di sel tahanan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," katanya. (Irwanda/ZE)

Baca Juga

Bantah Maigus Nasir Pernah Divonis Korupsi, Mantan Pejabat Kejagung: Fitnah
Bantah Maigus Nasir Pernah Divonis Korupsi, Mantan Pejabat Kejagung: Fitnah
Temui Penyandang Disabilitas di Kuranji, Fadly Amran Janjikan Kota Inklusif
Temui Penyandang Disabilitas di Kuranji, Fadly Amran Janjikan Kota Inklusif
Pulihkan Ekonomi Kota Padang, Fadly Amran Bakal Revitalisasi Pasar Raya
Pulihkan Ekonomi Kota Padang, Fadly Amran Bakal Revitalisasi Pasar Raya
Fadly Amran Janji Jadikan Padang Kota Sehat
Fadly Amran Janji Jadikan Padang Kota Sehat
Balanjuang dengan Warga Kuranji, Fadly Amran Berkomitmen Jadi Pemimpin yang Melayani
Balanjuang dengan Warga Kuranji, Fadly Amran Berkomitmen Jadi Pemimpin yang Melayani
Fadly Amran Janjikan UMKM Naik Kelas untuk Sejahterakan Masyarakat Padang
Fadly Amran Janjikan UMKM Naik Kelas untuk Sejahterakan Masyarakat Padang