Diliburkan Akibat Covid-19, Pengamat Ingatkan Sekolah Soal Prokes Ketat

Diliburkan Akibat Covid-19, Pengamat Ingatkan Sekolah Soal Prokes Ketat

Pengamat kesehatan dari Pusat Kajian Lingkungan Hidup UNP dr. Elsa Yuniarti

Berita Padang - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Diliburkan Akibat Covid-19, Pengamat Ingatkan Sekolah Soal Prokes Ketat.

Langgam.id - Pengamat kesehatan dari Pusat Kajian Lingkungan Hidup (PKLH) Universitas Negeri Padang (UNP) dr. Elsa Yuniarti mengingatkan agar pihak sekolah menciptakan suasana ruangan sehat sebab pandemi belum teratasi hingga saat ini.

Pernyataan itu disampaikan Kamis (3/2/2022), mengingat ditemukannya kasus positif covid-19 guru dan murid di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 24 Ujung Gurun Kota Padang. Bahkan, sekolah ditutup dan semua kegiatan diliburkan.

Penelitian ilmiah menjelaskan bahwa ruang kelas dengan ventilasi yang baik lebih penting dari pada melakukan penyemprotan desinfeksi secara rutin. Menurutnya, ventilasi baik memiliki peranan yang sama penting dengan memakai masker selama proses pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.

Elsa mengingatkan penyebaran varian omicron lebih tinggi dari varian delta. Sekalipun, katanya, omicron mengakibatkan gejala ringan bagi yang sudah melakukan vaksinasi lengkap.

"Prokes yang ketat intinya. Pada saat ini banyak warga yang abai, termasuk pihak sekolah. Ingat, kita belum menang terhadap covid-19," katanya.

Menurutnya, virus omicron sangat berbahaya. WHO melacak, terdapat empat sub varian keturunan omicron termasuk BA.2.

Dia menyarankan agar sekolah negeri terus di tambah jumlahnya. Saat ini jumlah penduduk semakin bertambah, tetapi tidak diikuti oleh jumlah sekolah.

"Saya menyarankan di saat pandemi ini jumlah sekolah terus ditambah. Sehingga, daya tampung siswa disesuaikan di kala pandemi ini," katanya.

Baca juga: Pastikan di SDN 23-24 Ujung Gurun Varian Omicron, Satgas Covid-19 Padang Kirim Sampel ke Jakarta

Diketahui, Pemerintah Kota (Pemko) Padang menutup SDN 23 dan SDN 24 Ujung Gurun Padang. Keduanya ditutup lima hari karena ditemukan 13 orang guru dan murid positif  covid-19. Sekolah tersebut juga disemprot disinfektan.

Dapatkan update berita Padang – berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Lapangan padel pertama di Kota Padang Glasshaus akan segera grand opening pada Sabtu 20 September 2025 akhir pekan ini
Glasshaus Lapangan Padel Pertama di Kota Padang Launching Akhir Pekan Ini
Eks Kabag Ops Polres Solsel Dadang Iskandar saat sidang vonis di Pengadilan Negeri Padang, Rabu 17 September 2025.
Kasus Polisi Tembak Polisi, Eks Kabag Ops Polres Solsel Ajukan Banding Atas Vonis Seumur Hidup 
Lapak dan bangunan liar semi permanen yang berdisi di sepanjang jalan Pasar Pagi, Pulau Aia, Parak Laweh, Kecamatan Lubuk Begalung,
Berdiri di Badan Jalan, Lapak Liar di Pasar Pagi Parak Laweh Ditertibkan Satpol PP
Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai rapat koordinasi terkait pangan di Pemprov Sumatra Barat, Selasa 16 September 2025.
Menteri Pertanian Gusar Lihat Bupati Tak Hadir Rakor di Padang
Para remaja yang diduga hendak tawuran di Kota Padang diamankan polisi beberapa waktu lalu. (Foto: Dok. Polresta Padang)
Cegah Tawuran, Pemko Padang Siapkan Aturan Jam Malam
Satreskrim Polresta Padang menangkap lima orang dalam kasus tawuran yang menyebabkan salah seorang pelajar meninggal dunia
Tawuran Maut di Padang, Polisi Tangkap Lima Orang, Empat di Antaranya Putus Sekolah