Diduga Sodomi Anak Bawah Umur, Pria di Padang Diciduk Polisi

Pelaku MM yang diduga melakukan perbuatan cabul berupa sodomi kepada seorang anak bawah umur di Kota Padang. (Foto: Istimewa)

Pelaku MM yang diduga melakukan perbuatan cabul berupa sodomi kepada seorang anak bawah umur di Kota Padang. (Foto: Istimewa)

Langgam.id - Jajaran Polresta Padang meringkus seorang pria berinisial MM (36) yang diduga melakukan perbuatan sodomi kepada anak di bawah umur di kawasan Kecamatan Padang Selatan.

"Pelaku ditangkap pada Minggu (30/8/2020) sekitar pukul 00.30 WIB. Saat ini dia masih dalam pemeriksaan," kata Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Rico Fernando, Minggu (30/8/2020).

Penangkapan MM berdasarkan laporan polisi bernomor LP/451/B/VIII/2020/SPKT Unit I, tertanggal 28 Agustus 2020. Korban dalam peristiwa itu masih berusia 13 tahun dan berstatus pelajar.

Menurut Rico, terungkapnya kasus ini berawal dari kecurigaan sang ibu yang curiga melihat kedekatan anaknya dengan MM. Dia juga pernah mendengar kata-kata bermuatan lucah MM kepada anaknya.

"Ibu membujuk korban untuk bercerita apa yang terjadi antara dirinya dengan pelaku itu," kata mantan Kapolsek Koto Tangah itu.

Awalnya, korban menolak untuk bercerita. Namun karena terus dibujuk oleh sang ibu bersama anggota keluarga yang lain, dia pun buka suara tentang apa yang dialaminya.

"Dari sana lah akhirnya terungkap bahwa korban telah disodomi tersangka beberapa kali terhitung sejak 2018," katanya.

Keluarga korban yang tidak terima dengan kejadian itu akhirnya membuat laporan polisi ke Polresta Padang.

Saat ini, pelaku MM sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Padang.

Ia dijerat dengan pidana melanggar pasal 76 E, Juncto (Jo) pasal 82 Undang-undang RI Nomor 17 tahun 2016, tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang RI Nomor 1 tahun 2016, tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang RI Nomor 23 tahun 2002, tentang Perlindungan Anak Menjadi Undang-undang, dan pasal 292 KUHPidana.

"Tersangka terancam hukuman penjara selama 15 tahun," tuturnya. (LDI/ICA)

 

Baca Juga

Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir
Cegah Tawuran, Pemko Padang Bentuk Guru Pengasuh Awasi Siswa di Luar Jam Sekolah
Semen Padang FC membidik tiga poin saat menjamu PSBS Biak akhir pekan ini. Foto Arif Pribadi/Langgam
Manajemen Semen Padang FC Turunkan Harga Tiket
Kebakaran Landa SMAN 16 Padang
Kebakaran Landa SMAN 16 Padang
Pemko Padang Panjang akan meluncurkan Kartu Padang Panjang Pintar. Hal itu dimaksudkan untuk mendukung pemenuhan perlengkapan sekolah
Antisipasi Dampak Demo, Disdik Kota Padang Liburkan Siswa TK-SMP
Temui Massa Aksi, Kapolda Sumbar Minta Maaf Atas Insiden Polisi Tabrak Pengemudi Ojol
Temui Massa Aksi, Kapolda Sumbar Minta Maaf Atas Insiden Polisi Tabrak Pengemudi Ojol
Massa Demo Masih Bertahan di Mapolda Sumbar, Tuntut Bertemu Kapolda
Massa Demo Masih Bertahan di Mapolda Sumbar, Tuntut Bertemu Kapolda