Diduga Curi Ponsel, Pria 24 Tahun Diringkus Tim Klewang Polresta Padang

Diduga Curi Ponsel, Pria 24 Tahun Diringkus Tim Klewang Polresta Padang

Pelaku pencurian diamankan Tim Klewang ke Polresta Padang. [Foto: Dok. Polresta]

Langgam.id – Pria 24 tahun berinisial DT diringkus Tim Klewang Satreskrim Polresta Padang, Senin (5/12/2022). DT diduga melakukan tindak pencurian telepon seluler (ponsel) di sebuah cafe di kawasan Padang Barat.

Kasatreskrim Polresta Padang Kompol Dedy Adriansyah Putra mengatakan, aksi pencurian dilakoni pelaku Oktober silam. Pelaku menyamar sebagai pembeli untuk melancarkan aksinya.

“Kami mendapat laporan korban telah kehilangan handphone merk iPhone 11 pro saat nongkrong bersama kawan-kawannya di sebuah cafe di Jalan Batang Arau, Berok Nipah. Tanggal 3 Oktober sekitar pukul 03.00 WIB,” kata Dedi.

Tim yang dipimpin Ipda Adrian Afandi kemudian memancing tersangka yang akan menjual HP hasil curiannya. Mereka janjian untuk bertemu di pinggir jalan dekat Simpang Tinju Kecamatan Nanggalo.

Saat penangkapan pelaku mengakui perbuatannya. Dari tangan pelaku diamankan barang bukti berupa satu unit iPhone 11 warna green dan satu unit iPhone 11 pro warna midnight green.

Satu unit kendaraan sepeda motor warna hitam juga diamankan bersama pelaku. Pelaku beserta barang bukti sudah meringkuk di Polresta Padang guna proses penyidikan lebih lanjut.

Baca Juga: Penangkapan 16 Terduga Teroris, Gubernur Sumbar: Jauhi Radikalisme

Tindakan pelaku menyebabkan korban mengalami kerugian sekitar Rp 9 juta. (Annisa Fauziyah)

Baca Juga

Personil kepolisian membawa jenazah korban galodo di Nagari Salareh Aia Timur.
12 Hari Pasca Galodo Silareh Aia, 68 Orang Masih Hilang
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ketika meninjau dampak bencana banjir badang atau galodo di Nagari Silareh Aia, Palembayan, Agam.
Keluhan Pengungsi Galodo Silareh Aia ke Wapres: Kami Butuh Air Bersih
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Empat Warga Toboh Malalak Timur Belum Ditemukan
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang