Data Covid-19 Sumbar 23 Juni 2020: Bertambah 5 Orang Positif, Semua dari Luar Padang

covid-19

Ilustrasi Covid-19. (Foto: Gerd Altmann/pixabay.com)

Langgam.id - Kasus positif Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar) bertambah 5 orang pada Selasa (23/6/2020) pagi. Penambahan kasus ini bukan dari Kota Padang yang selama beberapa bulan mendominasi kasus Covid-19 di Sumbar.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumbar Jasman Rizal mengatakan, petugas laboratorium kembali melanjutkan pemeriksaan sampel warga Sumatra Barat (Sumbar) pada Senin (22/6/2020) setelah libur sehari sebelumnya. Pemeriksaan dilakukan terhadap 1.024 sampel.

Baca Juga: Data Covid-19 Sumbar 24 Juni 2020: 3 Orang Lagi Positif dari Kota Solok dan Solok Selatan

Pemeriksaan dilakukan oleh tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso hingga Selasa (23/6/2020) pukul 05:00 WIB.

"Dari 1.024 sample swab yang dikirim berbagai rumah sakit di Sumbar berdasarkan hasil survailance, sementara sampai pukul 05.00 WIB terkonfirmasi sampel positif sebanyak 5 orang," katanya.

Warga yang positif tersebut berasal dari Kabupaten Padang Pariaman 2 orang, Kota Padang Panjang 2 orang dan Kabupaten Solok Selatan 1 orang.

Dengan penambahan tersebut total warga sumbar positif terinfeksi covid-19 hari ini  adalah 712 orang. Selain penambahan positif, dilaporkan juga ada penambahan sembuh hari ini sebanyak 2 orang.

Total kesembuhan hingga saat ini adalah 526 orang dan masih merupakan persentase kesembuhan tertinggi secara nasional.

Selain itu pasien yang meninggal dunia sebanyak 30 orang. Kemudian yang dirawat di rumah sakit dan Isolasi Mandiri sebanyak 156 orang.

"Untuk keterangan dan rincian lain dan atau jika ada perubahan data, nanti sore akan kami sampaikan secara lengkap," ujarnya. (Rahmadi/SS)

Baca Juga

BPS mencatat angka kemiskinan di Sumatera Barat turun dalam sembilan tahun terakhir
Survei BPS : Angka Kemiskinan Sumbar Turun dalam Sembilan Tahun Terakhir
Profil Prof Martin Kustati yang Jabat Rektor UIN Imam Bonjol 2025-2029
Profil Prof Martin Kustati yang Jabat Rektor UIN Imam Bonjol 2025-2029
Prof Martin Kustati Kembali Jadi Rektor UIN Imam Bonjol
Prof Martin Kustati Kembali Jadi Rektor UIN Imam Bonjol
Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan keprihatinannya atas insiden pembubaran kegiatan ibadah di rumah doa milik umat Kristen di Padang
Menteri Agama Utus Tim untuk Mendalami Insiden Perusakan Rumah Doa
Bukik Batabuah
Antisipasi Galodo, Kelompok Siaga Bencana Susuri Aliran Sungai
Karhutla di Kabupaten Solok
Karhutla Sumbar, BMKG Gelar Operasi Hujan Buatan Hari Ini