Buruh Bangunan Meninggal Usai Tersengat Listrik di Padang

Buruh Bangunan Meninggal Usai Tersengat Listrik di Padang

Ilustrasi - Peringatan bahaya tersengat listrik. (Foto: Marc Pascual/pixabay.com)

Langgam.id - Seorang buruh bangunan berinisial A (20) meninggal dunia karena tersengat listrik saat bekerja membangun rumah di Jalan Azizi, Kelurahan Andalas, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Selasa (8/11/2022) sekitar pukul 11.30 WIB.

Kapolsek Padang Timur, Kompol Afrides mengatakan, korban merupakan warga Purwodadi, Jawa Tengah. Korban saat itu bekerja di lantai dua bangunan rumah.

"Rumah yang ingin dibangun ini memang dekat dengan kabel listrik bertegangan tinggi. Korban saat itu mengangkat rangka baja dan langsung mengenai kabel," kata Afrides, Selasa (8/11/2022).

Ia menyebutkan, mandor yang merupakan ayah korban langsung bertindak memberikan pertolongan dengan melarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang. Namun nyawa korban tidak tertolong dan meninggal dunia.

"Sesampainya di RS Bhayangkara nyawa korban tidak bisa terselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia," jelasnya.

Pihak keluarga menyatakan tidak ingin korban visum dan menuntut dari kejadian ini. Jenazah korban selanjutnya rencana akan dibawa ke Jawa Tengah. (*/SS)

Baca Juga

Pemko Padang Gelar Pelatihan Public Speaking, Perkuat Tenaga Pendamping UKM
Pemko Padang Gelar Pelatihan Public Speaking, Perkuat Tenaga Pendamping UKM
Padang Kembali Gelar Pasar Siti Nurbaya
Padang Kembali Gelar Pasar Siti Nurbaya
Abrasi Kian Mendesak Pasir Jambak, Rumah dan Pondok Wisata Semakin Terancam
Abrasi Kian Mendesak Pasir Jambak, Rumah dan Pondok Wisata Semakin Terancam
Komandan Korem (Danrem) 032 Wirabraja, Brigjen TNI Rayen Obersyl
Prajurit Yonif 133/YS Padang Gugur Diserang KKB di Papua, Jenazah Tiba di Bandara Minangkabau Malam Ini
Balaikota Padang Kini Punya KPN Mart
Balaikota Padang Kini Punya KPN Mart
Pemko Padang menerima dana insentif fiskal kinerja tahun 2023 kategori penghapusan kemiskinan ekstrem dari pemerintah pusat Rp5,3 miliar
Padang Terima Insentif Fiskal Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Rp5,3 M