Bupati Pessel: Pendataan Potensi Desa Harus Akurat

Bupati Pessel: Pendataan Potensi Desa Harus Akurat

Suasana pencanangan pendataan potensi desa Pessel 2021, Rabu (2/5/2012). (foto: Debi/langgam.id)

Langgam.id - Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Rusma Yul Anwar meminta wali nagari memberikan data akurat tentang potensi desa pada program Pendataan Potensi Desa (Podes) 2021.

"Jangan ada yang ditutup-tutupi. Wali nagari dan camat harus memberikan data apa adanya," kata Rusma Yul Anwar saat pencanangan pendataan potensi desa (Podes) 2021 secara virtual di Gedung Painan Convention Center (PCC), Rabu (2/5/2021).

Menurut Bupati, kejujuran sangat penting dalam memberikan data sebab menjadi dasar dalam membuat kebijakan, terutama untuk arah pembangunan daerah. Jika data yang diberikan salah, lanjutnya, kebijakan yang diambil juga salah.

"Tentu, agar kegiatan pendataan berjalan lancar, petugas pendataan dan wali nagari harus berkoordinasi dengan baik, terutama yang berkaitan dengan waktu pendataan," kata Bupati.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Pesisir Selatan, Yudi Yos Elvin mengatakan, pendataan desa sudah dilaksanakan sejak tahun 1980. Dilakukan 3 kali dalam kurun waktu 10 tahun.

"Cakupan pendataan ini di antaranya sarana dan prasarana pendidikan, kesehatan, jumlah keluarga petani dan lainnya," kata Yudi Yos Elvin.

Dijelaskan, pendataan potensi desa tidak hanya dilakukan di tingkat nagari, tetapi juga ada data yang dihimpun dari kecamatan dan kabupaten.

Tahun ini pendataan potensi desa akan dilaksanakan selama satu bulan, mulai 2 sampai 30 Juni 2021. Selain Kepala BPS Pesisir Selatan, hadir pada kegiatan kegiatan pencangan Pj Sekda setempat, Emirda Ziswati bersama sejumlah Asisten Setdakab dan Kepala OPD dan juga diikuti camat serta wali nagari secara virtual. (dv/ABW)

Baca Juga

Empat mantan kepala daerah diperkirakan berhasil kembali menduduki posisi kepala daerah dalam Pilkada Serentak 2024 di Sumatra Barat.
4 Mantan Kepala Daerah Diperkirakan Comeback Setelah Menang dalam Pilkada Serentak
Jalan Baru Pesisir Selatan-Solok Persingkat Waktu Tempuh Jadi Hanya 1,5 Jam
Jalan Baru Pesisir Selatan-Solok Persingkat Waktu Tempuh Jadi Hanya 1,5 Jam
Langgam.id - Meningkatnya jumlah penderita DBD di Kelurahan Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang membuat warga cemas.
Antisipasi DBD, Puskesmas Tanjung Makmur Lakukan Fogging di Kecamatan Silaut
Bendungan Irigasi Koto Kandis di Pesisir Selatan Mulai Diperbaiki
Bendungan Irigasi Koto Kandis di Pesisir Selatan Mulai Diperbaiki
Ketua KPU Pesisir Selatan, Aswandi mengungkapkan bahwa hanya dua pasangan bakal calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Pessel
KPU Pessel: Hanya 2 Paslon Bupati dan Wabup yang Konfirmasi Mendaftar di Pilkada 2024
Dinas Kesehatan Pesisir Selatan Lakukan RCA PIN Polio
Dinas Kesehatan Pesisir Selatan Lakukan RCA PIN Polio