Langgam.id - Sebanyak 36.920 dosis vaksin diberikan oleh pemerintah pusat untuk Sumatra Barat (Sumbar) telah sampai di Kota Padang, Selasa (5/1/2021) pagi. Pendistribusian dilakukan lewat jalan darat dan memakan waktu sekitar 3 hari.
Kapten Tim pengawalan pendistribusian vaksin untuk Bengkulu dan Sumbar, Iptu Abdul Azis mengatakan pengamanan dilakukan oleh personel dari Mako Brimob Kelapa Dua Depok sebanyak 18 orang. Mereka di-backup oleh personel dari masing-masing wilayah sebanyak satu pleton atau 25 orang.
"Pengawalan vaksin ini memang sangat ketat sekali, benar-benar harus kita jaga karena ini untuk masyarakat, untuk rekan-rekan kita yang positif covid-19," katanya.
Baca juga: Ini Jumlah Warga Kota Padang yang Terima Bansos Covid-19 dari Kemensos
Selain oleh personel bersenjata lengkap, pengawalan vaksin juga dibantu oleh kepolisian di daerah yang dilewati seperti dari Polantas. Pengiriman berjalan lancar dan tidak ada kendala berarti.
Dijelaskannya, vaksin tersebut didistribusikan dengan menggunakan mobil truk Biofarma Bandung yang dikawal oleh aparat Brimob. Truk berangkat dari Kota Bandung sejak Minggu (3/1/2021) pukul 16.00 WIB dan sampai di Padang lewat jalan darat pukul (5/1/2021) 09.00 WIB.
Sebelumn ke Padang, vaksin juga didistribusikan ke Bengkulu pada Senin (4/1/2021). Pengiriman ke Bengkulu lebih sedikit dari Sumbar, sekitar 20 ribu dosis. Pengiriman dilakukan menggunakan satu truk yang sama.
Pengiriman dilakukan lewat jalan darat menurutnya karena lebih efektif dibanding lewat jalur udara. Selain itu masing-masing dinas kesehatan juga sudah siap.
Sampai di Padang, vaksin yang dikemas dalam 19 koli itu dimasukan ke gudang di Kantor Dinas Kesehatan Sumbar. Vaksin disimpan dalam ruangan yang bersuhu 2 derajat celcius. Vaksin disimpan dan belum dibagikan karena masih menunggu arahan dari pemerintah pusat. (Rahmadi/ABW)