Langgam.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat adanya peningkatan aktivitas gempa kecil di Indonesia.
“Tahun sebelumnya dalam sebulan rata-rata gempa terjadi 300-400 kali. Mulai Januari kemarin rata-ratanya meningkat, bisa sampai 600 kali per bulan," kata Kepala BMKG, Dwikorita seperti dikutip dari Tempo.co, Sabtu (29/5/2021).
Ia menyebut, gempa yang terjadi di Mentawai memiliki kekuatan di bawah magnitudo 5. Frekuensi gempa yang di atas Magnitudo 6 tidak sebanyak yang di bawah 5. "Ini harus menjadi perhatian pemerintah dan masyarakat," ujarnya.
Dwikorita memberi alasan dengan memaparkan kejadian beberapa gempa yang menyebabkan kerusakan seperti di di Aceh, Yogyakarta, Pangandaran, Lombok, dan Palu. Menurutnya, semua gempa tersebut tidak terjadi mendadak seketika.
Baca juga: Stasiun Geofisika Padang Panjang Catat 29 Gempa dalam Sepekan Terakhir
“Semua diawali gempa kecil yang dirasakan hanya oleh alat, yakni kurang dari magnitudo 5 atau 4, tapi frekuensinya bisa lebih dari 100 kali. Fenomena itu yang sedang kami analisis,” tuturnya.
Melihat data peningkatan aktivitas tersebut, pemerintah dan masyarakat perlu segera siap siaga. “Karena ada tren peningkatan gempa kecil yang biasanya akan berujung pada terjadinya gempa besar atau megathrust,” tuturnya.(Tempo/Ela)