Begini Kelanjutan Wacana Pembangunan Taman Safari dan Kereta Gantung di Agam

Langgam.id - Wacana akan dibangunkannya Kereta Gantung atau Cable Car di Kabupaten Agam mulai menemui titik terang.

Ilustrasi. [Foto: 404_pixels/pixabay.com]

Langgam.id – Wacana akan dibangunkannya Kereta Gantung atau Cable Car di Kabupaten Agam mulai menemui titik terang. Bahkan, Pemerintah Daerah (Pemda) juga akan membangun Taman Safari.

Rencana itu telah dibawa Bupati Kabupaten Agam, Andri Warman bertemu dua tokoh profesional di bidang taman safri dan cable car di Jakarta, Kamis (1/9/2022).

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Agam, Syatria menyebutkan, komitmen kepala daerah untuk menghadirkan Taman Safari dan Cable Car atau Kereta Gantung semakin menemukan jalan terang.

Menurut Syatria, Bupati Agam telah menemui tokoh-tokoh berkompeten di kedua bidang tersebut. Mereka merupakan pemilik sekaligus Deputi Direktur Taman Safari Indonesia, Hans Manansang dan CEO of RajaMICE sekaligus Vice Chairman, Indonesia Tourism Industry Board (GIPI), Panca R Sarungu.

“Pada pertemuan itu, bupati mengekspos rencana pembangunan kereta gantung dan taman safari sekaligus mengajak keduanya untuk menjadi investor,” ujar Syatria melalui keterangan resminya, Jumat (2/9/2022).

Hasil pembicaraan itu, sebut Syatria, kedua tokoh tersebut menaruh ketertarikan untuk mewujudkan rencana pengembangan destinasi wisata baru di Kabupaten Agam.

“Menurut keduanya, Kabupaten Agam berada di zona perlintas Riau dan Bukittinggi, sehingga prospek menjadi tujuan wisata terbilang tinggi,” ungkapnya.

Lalu, lebih lanjut dijelaskan Syatria, pihaknya akan melanjutkan pembicaraan teknis dan survey lokasi. Bahkan, kedua tokoh itu bakal mendalami secara teknis dan menggaet dukungan rekan investor lain.

Kemudian, untuk pola kerjasama, kata Syatria, bahwa bupati mengisyaratkan Pemerintah Kabupaten Agam sangat welcome dengan bentuk kerjasama yang akan dilakukan.

Intinya, lanjut Syatria, bupati berharap pembangunan Taman safari dan Kereta Gantung tidak hanya berimbas kepada sektor parwisata saja, tapi juga memberi dampak kepada ekonomi masyarakat.

“Bagi bupati, multiplier effect pengembangan destinasi wisata ini nantinya berdampak kepada masyarakat, itu menjadi goal yang utama, bahkan bupati juga akan segera mendorong terwujudnya BUMD sebagai lembaga usaha terdepan daerah,” paparnya.

Baca juga: Pemkab Agam akan Bangun Kereta Gantung di Kawasan Danau Maninjau

Diketahui, rencana pembangunan Taman Safari, lokusnya berada di Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang. Sedangkan, lokus Cable Car atau Kereta Gantung menghubungkan Kecamatan Matur dan Tanjung Raya.

“Kita berharap masyarakat juga turut mendukung rencana pengembangan destinasi wisata baru ini, khususnya masyarakat yang berada di lokus pembangunan,” katanya.

Ikuti berita Sumatra Barat hari ini, terbaru dan terkini dari Langgam.id.  Anda bisa bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update di tautan https://t.me/langgamid atau mengikuti Langgam.id di Google News pada tautan ini.

Baca Juga

Hujan yang masih belum reda hingga Kamis sore (27/11/2025) menunda niat Kapolsek Palembayan, AKP Alwiz S pulang dari Jorong Subarang Laweh
Cerita Kapolsek Palembayan Hilang Kontak Terjebak Galodo
Dua hari setelah jasad ibunya ditemukan, Erika Desra (33) kembali datang ke puing-puing kediaman ibunya di Jorong Subarang Aia, Nagari Salareh
Kisah Erik Temukan Al-Qur’an Milik Ibunya yang Meninggal Akibat Galodo di Agam
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ketika meninjau dampak bencana banjir badang atau galodo di Nagari Silareh Aia, Palembayan, Agam.
Keluhan Pengungsi Galodo Silareh Aia ke Wapres: Kami Butuh Air Bersih
Masyarakat yang mengungsi di Posko SDN 05 Jorong Kayu Pasak, Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, mengeluhkan tidak adanya fasilitas MCK
Sepekan Bencana, Pengungsi di Salareh Aia Keluhkan Tak Ada Fasilitas MCK dan Air Bersih
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Pencarian Korban Galodo di Salareh Aia Agam, Petugas Terhadang Lumpur Setinggi Bahu
Menjelang azan magrib berkumandang, Abdul Gani (57) masih hilir mudik di posko BPBD di Silareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam,
Kisah Penjual Es Krim Cari Istri yang Hilang saat Galodo, Bawa Sehelai Foto dari Posko ke Posko