Bebas dari Penjara dan Kendarai Pajero Sport, Uda Izet 'Dipalak' Preman Perempuan

Langgam.id - Mantan Napi dengan kasus pemalakan, Zetrizal atau Uda Izet telah menjalani hukumannya di Rumah Tahanan (Rutan) Anak Air Padang.

Tangkapan layar sebuah video saat Uda Izet 'dipalak' preman perempuan di Padang. (Foto: Tangkapan layan akun @ayuwisya)

Langgam.id - Mantan narapidana (Napi) dengan kasus pemalakan di Kota Padang, Zetrizal atau yang lebih akrab dikenal Uda Izet telah menjalani hukumannya di Rumah Tahanan (Rutan) Anak Air Padang.

Kini, mantan pemalak sopir truk di kawasan PT Semen Padang itu telah menghirup udara segar. Bahkan, Uda Izet mengaku telah mengganti hobinya jadi rajin sumbayang dan mengaji.

Hal itu disampaikan Izet saat 'dipalak' soerang perempuan yang mengaku sebagai preman di salah satu ruas jalan di Kota Padang.

Perempuan itu tiba-tiba menghentikan mobil Pajero Sport berwarna hitam yang diketahui dikendarai Uda Izet.

Perempuan yang rambutnya dikucir itu dengan nada tinggi meminta agar sopir Pajero Sport tersebut berhenti, kemudian dia meminta agar membayar uang parkir.

"Parkir Da," ujar perempuan itu sambil menamparkan tangannya ke bagian pintu mobil yang dikendarai Uda Izet.

Saat itu, Uda Izet mengaku tidak memiliki uang, dan perempuan itu malah semakin meninggikan nada suaranya dan membentak Uda Izet.

"Ndak ado baa ko? Oto sagagah ko, parkir ndak doh," kata perempuan itu menggunakan bahasa Minang.

Kemudian, Uda Izet malah menawarkan perempuan itu rokok, dan juga apel. Tapi perempuan itu menolaknya.

"Ndak do den minta rokok doh. Pitih dek den nyoh," ucapnya.

Lalu, Uda Izet memberikannya apel. Namun, reaksi perempuan itu semakin marah dan mengata-ngatai Uda Izet.

Perempuan itu juga mengaku bernama Izet. "Oooo, bapagarahan se den mah yo. Ndak basiindak so do. Lai tau uda sia awak? Namo wak Izet," katanya sambil meningikan suara.

Bahkan, perempuan itu juga semakin membanggakan dirinya, sampai menyebutkan banyak orang yang kenal dengannya, termasuk anggota polisi.

"Eeee, tanyolah ka urang-urang polsek, ndak ado nan ndak tau jo den doh," sambungnya.

Namun, semakin perempuan itu marah, Uda Izet malah semakin mempermainkannya. Bahkan, sampai mmeinta agar nama perempuan itu diganti Iyet.

"Cocok Iyet tu lai. Ko nan Izet ko a," ujar Uda Izet dari dalam mobil sambil membuka masker yang ia gunakan.

Akhirnya, perempuan itu malah ketakutan, karena yang ia 'palak' meruapkan Izet yang asli.

Namun, pemalakan terhadap Uda Izet yang tengah mengendari Pajero Sport setelah keluar dari penjara itu hanya sebuah parodi. Videonya diyatangkan di akun Instagram @ayuwisya.

Dalam video parodi itu, Uda Izet juga memperagakan cara memalak kepada perempuan tersebut, Kemudian, Uda Izet mengaku hibinya sudah ditukar, tidak lagi berkelahi dan mabuk.

"Kini alah sumbayang jo mangaji wak lai," kata Uda Izet.

Lalu, pemrempuan itu juga memuji Uda Izet karena sudha sukses dan memiliki mobil yang bagus.

Baca juga: Tersangka Izet Kasus Pemalakan yang Viral di Padang Segera Disidang

Diketahui, video parodi yang diperankan Uda Izet sebagai supir yang 'dipalak' itu merupakan kolaborasi bersama @ayuwisya dan @boss.agung.


Dapatkan update berita terbaru setiap hari dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Pemko Padang Gelar Pelatihan Public Speaking, Perkuat Tenaga Pendamping UKM
Pemko Padang Gelar Pelatihan Public Speaking, Perkuat Tenaga Pendamping UKM
Padang Kembali Gelar Pasar Siti Nurbaya
Padang Kembali Gelar Pasar Siti Nurbaya
Abrasi Kian Mendesak Pasir Jambak, Rumah dan Pondok Wisata Semakin Terancam
Abrasi Kian Mendesak Pasir Jambak, Rumah dan Pondok Wisata Semakin Terancam
Komandan Korem (Danrem) 032 Wirabraja, Brigjen TNI Rayen Obersyl
Prajurit Yonif 133/YS Padang Gugur Diserang KKB di Papua, Jenazah Tiba di Bandara Minangkabau Malam Ini
Balaikota Padang Kini Punya KPN Mart
Balaikota Padang Kini Punya KPN Mart
Pemko Padang menerima dana insentif fiskal kinerja tahun 2023 kategori penghapusan kemiskinan ekstrem dari pemerintah pusat Rp5,3 miliar
Padang Terima Insentif Fiskal Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Rp5,3 M