Banjir di Pasaman Barat Surut, BPBD Minta Warga Waspadai Cuaca Ekstrem

Banjir di Pasaman Barat Surut, BPBD Minta Warga Waspadai Cuaca Ekstrem

Ilustrasi hujan. [canva.com]

Langgam.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman Barat, meminta masyarakat di daerah rawan bencana meningkatkan kewaspadaan usai terjadinya banjir akhir pekan lalu. Berdasarkan perkiraan BMKG, cuaca di Pasaman Barat masih ekstrem.

PLT Kalaksa BPBD Pasaman Barat Gustirizal mengatakan, banjir yang terjadi di Kecematan Kinali akhir pekan lalu sudah surut. Semua masyarakat terdampak banjir sudah kembali ke rumah dan mulai membersihkan material bekas banjir.

Baca juga: Jembatan dan Sejumlah Rumah Rusak Akibat Banjir Bandang di Pasaman Barat

BPBD juga masih melakukan penghitungan kerugian dampak banjir, karena berdasarkan informasi awal, ada kerusakan jembatan dan sejumlah sarana umum.

“Kita masih melakukan penghitungan dan koordinasi dengan lintas sektoral, seperti dinas pertanian, PU dan Dinas lain,” sebutnya, Senin (27/9/2021).

Gustirizal menambahkan, banjir kemarin terjadi akibat luapan sejumlah aliran sungai, dan merupakan daerah rawan. Banjir dan longsor menjadi ancaman bagi masyarakat yang berada di daerah aliran sungai dan perbukitan. Saat ini, masih terdapat sejumlah aliran sungai yang mengalami pendangkalan.

“Kami meminta masyarakat lebih waspada, cuaca masih ekstrim,” sebutnya.

Sementara itu, salah seorang korban banjir di Wonosari Nyoto menyebut aliran sungai di daerah mereka sudah mengalami pendangkalan sejak beberapa tahun terakhir. Sehingga, saat hujan tinggi aliran sungai meluap dan masuk ke pekarangan rumah masyarakat. Bahkan ketinggian air di rumah mereka mencapai satu meter.

“Banjir kadang terjadi dua kali dalam setahun, apalagi hujan insitas tinggi,” sebutnya. (Ian)

Baca Juga

Kondisi jembatan kereta api Lembah Anai pascabanjir akhir November lalu. IST
Respon Menteri Kebudayaan Soal Rencana Pembongkaran Jembatan Kereta Api Lembah Anai
Personil kepolisian membawa jenazah korban galodo di Nagari Salareh Aia Timur.
Pemerintah Agam Setop Pencarian Korban Galodo
Jembatan kembar Silaing Padang Panjang usai diterjang banjir bandang dan longsor 27 November 2025. Foto: Kementerian PU
Kementerian PU Cek Struktur Jembatan Kembar Usai Dilanda Banjir
Presiden Prabowo Subianto meninjau perbaikan jalan nasional di Lembah Anai
Prabowo Tinjau Pengerjaan Jalan Nasional Lembah Anai
Prabowo saat mengunjungi posko darurat di Nagari Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam pada Rabu pagi (18/12/2025)
Kunjungi Salareh Aia, Prabowo Janji Huntara Rampung dalam Satu Bulan
Warga Silareh Aia Timur Abdul Gani tak kuasa melepas tangisnya saat bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto
Tangis Abdul Gani Penyintas Galodo Pecah saat Bertemu Prabowo