Sebuah bangunan misterius yang hancur terdampar di tepi pantai La Puntilla, El Salvador jadi sorotan publik.
Langgam.id - Belum lama ini publik dikejutkan dengan kemunculan sebuah bangunan terbengkalai di Pantai El Salvador, Amerika Tengah. Kejadian aneh tersebut tentu saja sukses membuat para turis keheranan.
Dikutip dari Odditycentral pada Kamis (15/7/2021), bangunan misterius yang hancur itu tampak terdampar di tepi pantai La Puntilla, El Salvador. Sampai saat ini belum diketahui secara pasti mengapa bangunan tersebut bisa muncul di pantai itu.
Tak sedikit teori yang bermunculan untuk menjelaskan penyebab bangunan itu bisa muncul secara misterius. Salah satu teori yang paling populer, diduga bangunan itu merupakan salah satu korban ganasnya badai yang sempat melanda El Salvador lebih dari dua dekade lalu.
Bangunan misterius itu menjadi perbincangan hangat publik usai diunggah oleh salah seorang pengguna TikTok, Salvador Cholopanza Vlogs. Di video tersebut, dia tampak menjelajahi struktur bangunan itu.
Tak hanya itu, dia juga mengunggah vlog di Youtube, untuk merekam lebih dalam mengenai bangunan tersebut. Tidak lama setelah diunggah, vlog itu pun langsung viral di media sosial.
Tak sedikit orang yang penasaran dengan asal usul bangunan misterius itu. Bahkan beberapa orang sampai rela mendatangi bangunan tersebut untuk melihat secara langsung.
Belum lama ini, surat kabar El Salvador La Prensa Grafica menjelaskan mengenai asal usul bangunan itu. Pihak El Salvador La Prensa Grafica melakukan investigasi dengan mengandalkan laporan dari penduduk setempat yang tinggal di dekat Pantai La Puntilla.
Diketahui, sekitar 28 tahun yang lalu bangunan itu diduga merupakan sebuah hotel bernama Hotel Puerto Ventura. Pemilik hotel tersebut sengaja membuat bangunan itu beberapa meter dari pantai untuk menarik pengunjung.
Namun ternyata hal itu adalah ide yang buruk. Sebab, bangunan tersebut menjadi lebih rentar mengalami kerusakan.
Meski begitu, tidak diketahui apakah bangunan itu juga menjadi salah satu korban keganasan badai Mitch, yang melanda El Salvador pada tahun 1998 lalu.
Bangunan itu juga dulu pernah menjadi gereja Kristen, yang menjelaskan bintang besar Daud di langit-langit lantai pertama. Namun karena struktur bangunannya terus memburuk, akhirnya kembali ditinggalkan.
Baca juga: Bisnis Menjanjikan, Pria Ini Gunakan Lava Gunung Berapi Aktif untuk Buat Pizza
“Mereka membangun terlalu dalam ke pantai, itulah yang terjadi. Sebelumnya, izin resmi tidak diminta untuk membangun, dan itulah yang terjadi, mereka bertindak terlalu jauh,” jelas seorang nelayan setempat.
Kondisi bangunan itu kini sangat memprihatinkan dengan banyak retakan. Bangunan itu terletak di pinggir yang membuat ombak dapat menghantam pasir.
Bangunan itu dapat dengan mudah di akses pada pagi hari, namun saat sore air kembali membanjiri tempat itu dan menciptakan genangan air di dalam bangunan tersebut.