Aturan Baru Insentif Nakes Covid-19, Uang Langsung Ditransfer ke Rekening

paramedis SPH, insentif ditransfer

Petugas medis SPH dari ruang perawatan pasien Covid-19. (Foto-foto: Dok. SPH)

Langgam.id - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menerbitkan aturan baru soal insentif bagi tenaga kesehatan (nakes) yang menangani covid-19. Salah satu isi aturan tersebut adalah insentif akan langsung ditransfer ke rekening nakes.

Upaya ini dilakukan untuk menghindari kemungkinan terjadinya pungutan atau pemotongan. Selain itu bisa dimonitor apabila terjadi keterlambatan karena akan bisa diketahui langsung penyebab keterlambatan tersebut.

Poin selanjutnya adalah karena penerima insentif adalah para tenaga kesehatan yang bekerja, maka usulan penerima insentif harus berasal dari fasilitas kesehatan.

Kemudian Insentif tidak disamakan besarannya pada setiap individu tenaga kesehatan. Semakin tinggi risiko paparan terhadap penyebaran covid-19 maka akan mendapatkan insentif secara lebih optimal, sehingga ada perbedaan insentif tenaga kesehatan yang bekerja pada zona-zona tertentu.

Baca juga: 40 Ribu Warga Padang Sudah Disuntik Vaksin Covid-19

“Perbaikan dari regulasi ini jika dibandingkan pada 2020 di antaranya mengenai kriteria fasilitas pelayanan kesehatan dan kriteria tenaga kesehatan. Maka prioritas ini difokuskan kepada yang menangani Covid-19,” kata Plt Kepala Badan PPSDM Kesehatan Kirana Pritasari dikutip dari situs resmi Sekretariat Kabinet, Jumat (2/4/2021).

Kirana menambahkan untuk tunggakan innsetif di 2020, Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sedang melakukan revisi untuk selanjutnya bisa dibayarkan.

“Sedangkan untuk 2021 dengan terbitnya peraturan Kementerian Kesehatan ini maka kami di PPSDM akan berusaha untuk segera mempercepat proses pembayaran,” ujarnya.(*/Ela)

Baca Juga

Ratusan massa dari berbagai organisasi profesi tenaga kesehatan (nakes) menggelar aksi damai tolak RUU Kesehatan (Omnibus Law) ke DPRD
Ratusan Nakes Datangi DPRD Sumbar, Minta Pembahasan RUU Kesehatan Dihentikan
Langgam.id - Andre Rosiade mengakui kenegarawanan Prabowo Subianto dan ditunjukkan dengan bergabung pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin.
Andre Rosiade: Kimia Farma Gencarkan Vaksinasi Covid-19 di Daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal
Langgam.id - Sebanyak empat warga (anak) di Kabupaten Agam mengalami gagal ginjal akut, satu di antaranya dilaporkan meninggal dunia.
Kemenkes Pastikan Tak Ada Kaitan Gagal Ginjal Akut Pada Anak dengan Covid-19
Langgam.id - Dua pasien Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GgAPA) masih dirawat di RSUP M Djamil Padang, Sumatra Barat (Sumbar).
Wagub Sumbar Curhat ke Moeldoko Soal Peran RSUP M Djamil Saat Pandemi Covid-19
Kunjungi RSUP M Djamil Padang, Moeldoko: Covid-19 Membuat Perubahan Luar Biasa
Kunjungi RSUP M Djamil Padang, Moeldoko: Covid-19 Membuat Perubahan Luar Biasa
32 Ribu Nakes di Sumbar Bakal Terima Vaksin Booster Dosis Kedua
32 Ribu Nakes di Sumbar Bakal Terima Vaksin Booster Dosis Kedua