Andre Rosiade Minta Kemenkominfo Bergerak Cepat Bangun Infrastruktur Jaringan 5G

Wali Kota Bukittinggi Erman Safar sedang menyusun kebijakan untuk menggratiskan iuran sekolah bagi siswa SMA. Rencananya, program ini

Anggota DPR RI asal Sumbar Andre Rosiade. [foto: IG Andre Rosiade]

Langgam.id - PT Dayamitra Telekomunikasi atau Mitratel akan melangsungkan penawaran umum perdana (Initial Public Offering/IPO). Yaitu, dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 29,85 persen saham kepada publik.

Aksi korporasi anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk itu merupakan bagian dari upaya pengembangan bisnis. Serta, mewujudkan ekosistem telekomunikasi dengan menyediakan jaringan 5G di seluruh pelosok Indonesia.

Langkah ini didukung oleh Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra Andre Rosiade. Hal itu disampaikan Andre dalam rapat dengar pendapat Komisi VI dengan Dirut PT Telkom Indonesia, Rabu (10/11/2021) lalu.

Namun Andre mencatat, ada masalah yang harus diselesaikan dengan cepat oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Yaitu terang Andre, membangun infrastruktur jaringan 5G yang membutuhkan spektrum frekuensi sebesar 100 MHz.

"Kita tahu IPO Mitratel ini tujuannya mencari uang untuk membangun infrastruktur 5G dengan target dana yang didapat dari IPO sebesar Rp 24 Triliun," ujar Andre.

Menurut Andre, dalam membangun 5G itu dibutuhkan spektrum sekitar 100 mega yang disiapkan oleh Menkominfo.

"Permasalahannya sampai saat ini spektrum itu belum disiapkan oleh Menkominfo. Setahu saya baru 2 giga spektrum yang ada di Indonesia," bebernya.

Andre mengharapkan Kemenkominfo bisa bergerak cepat membangun infrastruktur jaringan 5G di Indonesia. Sehingga, uang yang didapat dari IPO Mitratel dapat digunakan sesuai dengan tujuan aksi korporasi perusahaan.

"Perlu juga kita mendorong, meski bukan di Komisi kita (mitra Kemenkominfo), tapi perlu kita bunyikan. Jangan sampai IPO ini berhasil mendapatkan duit Rp 24 triliun, tapi ternyata pembangunan untuk persiapan infrastruktur 5G terhambat dengan spektrum 100 Mega yang belum disiapkan oleh Kemenkominfo," tutur Andre.

Kemenkominfo mengakui ketersediaan spektrum frekuensi radio penting untuk mengembangkan jaringan 5G di Indonesia.

Pita frekuensi yang sudah tersedia saat ini baru 2,3 GHz, yang digunakan oleh Telkomsel untuk memberikan layanan 5G komersial.

Baca juga: Kilang Minyak Kebakaran Lagi, Andre Rosiade Sebut Komisi VI DPR RI akan Panggil Pertamina

Indonesia setidaknya membutuhkan spektrum frekuensi di tiga lapisan. Yaitu pita 700 MHz pada lapisan bawah (low band), 2,3 GHZ dan 2,6 GHZ pada lapisan tengah (middle band).

Kemudian, 3,5 GHz pada lapisan atas (high band).

Baca Juga

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mengunjungi Masjid Rahmah, Jalan Kampung Tanjung, Kelurahan Lubuk Begalung Nan XX, Kecamatan Lubeg
Kunjungi Lubeg Padang, Andre Rosiade Bantu Rehab Kubah Masjid dan Bagi Paket Sembako
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mendapatkan informasi yang cukup memprihatinkan dari Kabupaten Solok Selatan (Solsel)
Bayi Tanpa Anus Asal Solsel Dapat Bantuan Biaya Pengobatan dari Andre Rosiade
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mengatakan, PLN Indonesia Power bersama investor asal Arab Saudi segera membangun PLTS
Andre Rosiade: PLTS Terapung Rp50 Triliun Segera Dibangun di Danau Singkarak
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade menyempatkan diri berkunjung ke lokasi pembangunan jalan tol Padang-Sicincin di Padang Pariaman,
Andre Rosiade: Uji Coba Operasional Jalan Tol Padang-Sicincin 15 Desember 2024
Semen Padang FC (SPFC) harus takluk dari tamunya, Persija Jakarta, dalam laga pekan ke-13 BRI Liga 1 2024/2025, Sabtu (7/12/2024).
Demi Bertahan di Liga 1, Semen Padang FC Akan Ganti 4 Pemain Asing dan 2 Lokal
Tangis tak tertahankan oleh Nurjani (60) saat melihat anak keduanya, Ibul (35) berusaha naik ke atas kursi roda yang baru saja diantarkan
Pemuda Penderita Polio di Kambang Pessel Dapat Bantuan Kursi Roda dari Andre Rosiade