Aktivitas Vulkanik Marapi Meningkat, Bupati Tanah Datar Minta Khatib Jumat Pimpin Doa Bersama

Bupati Tanah Datar Eka Putra. (Foto: Dok. Prokopim Pemkab Tanah Datar)

Bupati Tanah Datar Eka Putra (Foto: Prokopim Pemkab Tanah Datar)

Langgam.id - Bupati Tanah Datar, Eka Putra, meminta semua khatib salat Jumat hari ini, (13/1/2023) di wilayahnya menyisihkan waktu memimpin doa bersama jamaah supaya erupsi Gunung Marapi tidak membahayakan warga. Aktivitas vulkanologi gunungapi ini beberapa hari mengalami peningkatan.

"Agar membimbing seluruh jamaah berdoa memohon kepada Allah agar kita semua dihindarkan dari bencana erupsi Gunung Marapi," kata Eka, Jumat (13/1/2023).

Ia menyebutkan erupsi Marapi terus terjadi dengan lontaran abu yang semakin tinggi. Terkahir, tinggi kolom abu mencapai 1000 meter dari atas puncak.

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatra Barat (Sumbar) mengingatkan warga tidak percaya dan tidak menyebar kabar bohong atau hoaks berkaitan dengan aktivitas vulkanologi Gunung Marapi hingga Kerinci.

Baca Juga: BPBD Sumbar Imbau Warga Hindari Hoaks Terkait Erupsi Marapi dan Kerinci

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar, Rumainur mengatakan, saat ini sudah banyak beredar di Whatsapp berbagai cerita tentang erupsi dua gunungapi aktif ini. Ia meminta warga tidak percaya dengan berita sumber yang tidak jelas.

"Kondisi saat ini seharusnya tidak diperparah dengan kabar bohong. Tak elok menyebar kabar bohong dalam kondisi seperti ini. Jangan dipercaya," ujar Rumainur.

Ia berpesan agar masyarakat mendengarkan informasi pemberitaan yang bersumber dari pemerintah. Karena pemerintah daerah mendapat konfirmasi langsung dari pemantauan.

"Kami sudah ingatkan warga agar meningkatkan kewaspadaan. Tidak mendekati gunung pada radius tiga kilometer sesuai imbauan PVMBG," ujarnya.

Seperti diketahui, Gunung Marapi berada di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam. Sementara Gunung Kerinci berada di dua provinsi, yakni Sumbar (Kabupaten Solok Selatan) dan Jambi (Kabupaten Kerinci).

Kedua gunung tersebut berada pada level II atau waspada. Gunungapi ini beberapa hari belakangan menunjukkan aktivitas vulkanologi secara signifikan. (*/SS)

Baca Juga

Meskipun aktivitas vulkanik Gunung Marapi di Sumatra Barat menunjukkan penurunan, Badan Geologi tetap mempertahankan status Level III (Siaga)
Aktivitas Gunung Marapi Menurun, Status Siaga Tetap Berlaku: Warga Diminta Tetap Waspada
UIN MY Batusangkar Gelar Art and Culture 6
UIN MY Batusangkar Gelar Art and Culture 6
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status Gunung Marapi di Sumatra Barat dari Level II (Waspada) menjadi Siaga
Gunung Marapi Siaga, BPBD Sumbar Aktifkan Posko dan Siapkan Mitigasi
Debat Pilkada Tanah Datar putaran kedua di Gedung Marajo Dirajo, Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar, diwarnai kericuhan pada
Kericuhan Warnai Debat Pilkada Tanah Datar, Pendukung Terlibat Insiden
Gunung Marapi di Sumatra Barat (Sumbar) kembali erupsi pada Kamis (7/11/2024) pukul 16:01 WIB. Sebelumnya pada hari ini, Gunung Marapi
Plt Gubernur Sumbar Minta Warga Tak Beraktivitas Radius 4,5 Km dari Gunung Marapi
Status Gunung Marapi naik ke Level III (Siaga) terhitung sejak Rabu (6/11/2024) pukul 15.00 WIB. Meski status Gunung Marapi naik,
Hewan Liar Turun ke Pemukiman, Warga Khawatir Potensi Erupsi Gunung Marapi