Ajukan PSBB, Pemprov Sumbar Siapkan Rp600 Miliar dari Berbagai Pos Anggaran

Pengaduan Bansos Covid-19

Salah satu kesempatan rapat koordinasi gubernur dan wagub dengan bupati dan wali kota se Sumbar. (Foto: Humas Pemprov Sumbar/sumbarprov.go.id)

Langgam.id – Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Bila disetujui menteri kesehatan, pemerintah provinsi menargetkan, minggu depan sudah dapat diterapkan di Sumbar. Pelaksanaan kebijakan tersebut membutuhkan anggaran yang besar.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan terkait dengan anggaran penanganan Pemprov menyiapkan anggaran mencapai Rp600 miliar. Dana tersebut diambil dari berbagai anggaran kegiatan pemerintah sekitar Rp400 miliar. Sisanya, Pemprov mencarikan dana dari pos lain di APBD.

Saat ini APBD Sumbar yang tersisa adalah untuk belanja pegawai, gaji tunjangan, pemeliharaan listrik dan air. Jika masih kurang maka akan terus dicarikan dari dana lainnya.

“Sisanya akan kita carikan lagi dari belanja pegawai, gaji, pemeliharaan gedung dan ujung-ujungnya nanti kalau memungkinkan dari tunjangan serta gaji ke-13,” katanya di Kantor Gubernur Sumbar, Rabu (15/4/2020).

Dari anggaran penanganan yang telah disiapkan pemerintah provinsi juga ada dana dari pemerintah kabupaten dan pemerintah kota termasuk bantuan dari pemerintah pusat. Diharapkan semuanya cukup nantinya.

“Mudah-mudahan dapat memenuhi segala kebutuhan masyarakat di Provinsi Sumatera Barat,” ujarnya, sebagaimana dilansir Humas Pemprov Sumbar.

Baca juga: Semua Kepala Daerah di Sumbar Sepakat Terapkan PSBB

Irwan berharap PSBB dapat diizinkan oleh Menteri Kesehatan. PSBB akan membatasi pergerakan orang dengan tujuan memangkas penularan. Dan hal tersebut secara teknis 80% telah dilaksanakan di tingkat Pemprov, di antaranya pelarangan untuk sekolah, bekerja dari rumah, pelarangan beribadah di tempat ibadah, pelarangan berwisata, pelarangan kerumunan seperti pesta pernikahan, pembatasan penumpang di airport, pembatasan masuknya orang yang ada di sembilan perbatasan, dan lainnya. (*/Rahmadi)

Baca Juga

Pengurus KONI Sumbar resmi dilantik, Rabu (5/11/2025). Salah satu pengurus diketahui adalah Plt Ketua DPW PSI Sumbar Taufiqur Rahman
Susunan Pengurus KONI Sumbar: Plt Ketua PSI Sumbar Jabat Waketum
Keramaian pengunjung di job fair yang diselenggarakan Pemprov Sumbar beberapa waktu lalu.
Kegundahan Fresh Graduate Mencari Kerja: Saingan Banyak, Lowongan Minim
Semen Padang FC merilis starting line up dalam laga melawan Arema FC pada pekan 11 Liga Super League 2025/2026, Senin malam (03/10/2025).
Starting Line Up Semen Padang FC Lawan Arema
Anggota DPRD Limapuluh Kota Fajar Rillah Vesky, bersama Mensos.
Khatib Sulaiman Masuk Calon Pahlawan Nasional, Anggota DPRD Limapuluh Kota Apresiasi Mensos
Warga Apresiasi Layanan SKCK Online Polda Sumbar: Tak Ribet, Bisa Dijemput Siapa Saja
Warga Apresiasi Layanan SKCK Online Polda Sumbar: Tak Ribet, Bisa Dijemput Siapa Saja
Pemain Semen Padang FC saat sesi latihan beberapa waktu lalu.
Manajemen Bantah Ada Tunggakan Gaji Pemain Semen Padang FC