Agam Tetapkan Status Tanggap Darurat Usai Diterjang Banjir Bandang

Bupati Agam Indra Catri

Bupati Agam Indra Catri. (Foto: IG Humas Agam)

Langgam.id - Pemerintah Kabupaten Agam menetapkan status tanggap darurat usai bencana banjir bandang melanda Jorong Galapuang, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Rabu (20/11/2019).

Dalam peristiwa ini, sembilan rumah, masjid, serta sekolah terdampak akibat terjangan banjir bandang luapan aliran Sungai Cikalo itu.

"Sudah ditetapkan selama tiga hari, kalau kurang nanti ditambah lagi," kata Bupati Agam, Indra Catri, melalui keterangan tertulisnya kepada langgam.id, Kamis (21/11/2019).

Indra mengaku sudah melihat langsung kondisi wilayah yang terdampak banjir bandang. Ia memutuskan memberi bantuan tanggap darurat berupa alat-alat berat. Pemkab juga membuka dapur umum untuk konsumsi masyarakat yang terdampak bencana.

Sementara itu, Kalaksa BPBD Kabupaten Agam, M Luthfi, menyebutkan selama tanggap darurat pihaknya berupaya melakukan penanggulangan pascabencana secepat mungkin. Fokus utama pembersihan material banjir bandang yang cukup tebal.

"Semua kami lakukan secepatnya, pembersihan material dan alat berat sudah bekerja. Dapur umum juga sudah didirikan untuk kebutuhan sehari-hari bagi warga yang terdampak," katanya.

Luthfi mengungkapkan, terdapat 13 kepala keluarga yang terdampak banjir bandang. Hingga kini, telah dievakuasi ke posko sementara dan rumah-rumah tetangga. (Irwanda/RC)

Baca Juga

Agam Mulai Program Makan Bergizi Gratis
Agam Mulai Program Makan Bergizi Gratis
Tingginya intensitas hujan mengakibatkan banjir bandang di Jorong III Rambah, Nagari Lansek Kodok, Kecamatan Rao Selatan, Kabupaten Pasaman,
Puluhan Rumah dan Satu Masjid di Pasaman Diterjang Banjir Bandang
Pemkab mengadakan sosialisasi relokasi masyarakat terdampak bencana banjir lahar dingin ke rumah khusus hunian tetap (Hutap)
80 Unit Hunian Tetap Siap Diserahkan Bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Agam
Kamang Resort and Convention Dorong Pariwisata Agam Berdaya Saing
Kamang Resort and Convention Dorong Pariwisata Agam Berdaya Saing
Gempang bumi berkekuatan magnitudo 4,9 mengguncang Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar), Kamis (12/12/2024) pukul 13.36 WIB.
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Agam
Relawan Rumah Zakat membantu pembersihan fasilitas umum dan rumah warga yang terdampak banjir bandang di sejumlah nagari di Sijunjung.
Relawan Rumah Zakat Bantu Korban Banjir Bandang di Sijunjung