Langgam.id - Pemkab Padang Pariaman kembali menggelar pertemuan dengan PT Hutama Karya (HK) terkait proyek tol Trans Sumatra yang melewati daerah itu. Selain membahas soal pembebasan lahan, pertemuan itu juga menyinggung dampak proyek tol.
Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmang mengatakan saat ini jalan menuju kantor bupati rusak karena sering dilewati kendaraan proyek dalam pengerjaan tol. Dia meminta pihak HK segera mengatasi masalah itu.
"Ada beberapa titik jalan yang rusak dan tidak dapat dilewati. Hal ini mengganggu aktivitas perkantoran, untuk itu saya meminta kepada pihak HK agar hal ini dapat segara ditindak agar aktivitas perkantoran dapat kembali normal," kata Rahmang, Kamis (15/4/2021).
Menurut Rahmang, pihak HK perlu mencari jalan alternatif untuk dilewati kendaraan proyek. Dia tak ingin kondisi seperti saat ini berdampak pada akitivitas di kantor bupati.
Menanggapi permintaan itu, pihak HK mengatakan saat ini sedang mencarikan jalur alternatif untuk kendaraan proyek. HK juga akan memperbaiki jalan menuju kantor bupati yang rusak akibat kendaraan proyek.
"Dalam dua minggu ini mudah-mudahan aktivitas kendaraan proyek akan dapat berkurang dengan signifikan, karena proses pemindahan material akan dapat diselsesaikan dalam kurun waktu tersebut, masalah jalan yang rusak oleh aktivitas kendaraan proyek, dalam perjanjian kontraknya itu telah menjadi tanggujawab pihak HK untuk merawat dan memperbaikinya kembali," kata perwakilan PT HK, Berlin. (*ABW)