Langgam.id - Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin mengatakan perkembangan teknologi telah mengakibatkan terjadinya pergeseran dan perkembangan zaman. Menyikapi itu, pedagang saat ini harus mampu menguasai teknologi.
Hal ini disampaikan Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin saat memberi sambutan dalam acara peresmian Pasar Rakyat Kota Pariaman, Selasa (6/4/2021).
Dia menjelaskan, perkembangan sektor teknologi juga terjadi di sektor ekonomi. Perilaku belanja masyarakat sekarang ini menurut sudah mulai berubah. Penyebabnya banyaknya tawaran kemudahan dengan belanja online.
Menyikapi hal ini, Wapres meminta pedagang pasar rakyat atau pasar tradisional supaya belajar teknologi supaya tidak ketinggalan dari perkembangan zaman yang serba canggih.
"Kemudahan teknologi dan perdagangan digital, pasar rakyat jadi berkurang. Jadi diperlukan adaptasi," katanya.
Baca juga: Wapres Minta Kios-kios di Pasar Rakyat Pariaman Ditempati Pedagang UMKM Lokal
Wapres meminta pemerintah daerah (pemda) untuk memberikan afirmasi agar pedagang UMKM dan pedagang pasar rakyat dapat beradaptasi dengan kemajuan teknologi. Sehingga ada yang menuntun masyarakat pedagang untuk melek dengan teknologi.
Bila masih bertahan dengan cara tradisional, dia khawatir pedagang pasar jauh tertinggal dari pelaku pasar modern dan pasar virtual.
"Perubahan akibat perkembangan zaman ini tidak bisa dihentikan, cepat atau lambat digitalisasi pasar rakyat harus terjadi," ujarnya.
Baca juga: Dekat Pantai Gandoriah, Mendag: Pasar Rakyat Pariaman Bisa Jadi Ikon Wisata Belanja
Ma'ruf juga mengingatkan para pengelola pasar supaya menyediakan aplikasi jual beli. Dimana nantinya dapat mengakomodir keperluan pedagang pasar. Sehingga produk yang diperjualbelikan di pasar rakyat juga dapat diakses melalui aplikasi daring.
"Para pedagang perlu belajar memanfaatkan teknologi yang ada. Mengelola pasar juga perlu membangun aplikasi, pangkalan data, kesempatan para pedagang untuk masuk ke pasar, ini juga difasiitasi," ucapnya. (Rahmadi/yki)