Pemprov Tak Terapkan Pembatasan Mudik dalam Wilayah Sumbar

mahyeldi malang, gubernur thr, sumbar perda akb

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah. (foto: Rahmadi/Langgam.id)

Langgam.id - Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) ikut pemerintah pusat soal larangan mudik lebaran 2021. Meski demikian, Pemprov tidak akan melakukan pembatasan di tengah masyarakat.

Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan kebijakan mudik mengikuti kebijakan pemerintah melarang mudik Lebaran 2021 pada 6-17 Mei 2021. Pemprov tidak ada memiliki kebijakan khusus soal larangan mudik.

"Mudik tidak boleh oleh pemerintah pusat, karena tidak boleh ya kita ikuti saja," katanya di Kantor Gubernur, Kamis (1/4/2021).

Terkait pembatasan perjalanan di tengah masyarakat, dirinya menyatakan tidak akan melakukan itu. Hal ini karena kebijakan seperti itu membutuhkan biaya yang besar. Sampai sekarang juga belum ada petunjuk teknis pelaksanaannya oleh pemerintah pusat.

"Kita tidak lakukan pembatasan, karena itu butuh biaya, sebab uang kita sedikit, seperti apa kebijakannya kita serahkan saja sama yang melarang, pemerintah pusat," katanya.

Sebagaimana diketahui, pemerintah pusat menerapkan kebijakan larangan mudik dimulai pada 6-17 Mei 2021. Sebelum dan sesudah tanggal tersebut, masyarakat diimbau membatasi mobilisasi ke luar daerah, kecuali sangat mendesak dan perlu.

Cuti bersama Idul Fitri tetap diadakan selama satu hari, namun tetap melarang aktivitas mudik. Keputusan itu diambil dengan mempertimbangkan risiko penularan covid-19. (Rahmadi/ABW)

Baca Juga

Embarkasi Padang Berangkatkan 6.294 Jemaah Haji Naik Lion Air, 4.613 Orang dari Sumbar
Embarkasi Padang Berangkatkan 6.294 Jemaah Haji Naik Lion Air, 4.613 Orang dari Sumbar
Kecelakaan Beruntun di Silaing Bawah, Truk Tabrak 4 Mobil dan 3 Sepeda Motor
Kecelakaan Beruntun di Silaing Bawah, Truk Tabrak 4 Mobil dan 3 Sepeda Motor
Kakak-Adik di Solok Berebut Rumah Berujung Dibakar, 2 Balita Nyaris Jadi Korban
Kakak-Adik di Solok Berebut Rumah Berujung Dibakar, 2 Balita Nyaris Jadi Korban
Pesantren Taruna Rabbani di Solok Temukan Kloning Gas, 100 Persen Organik
Pesantren Taruna Rabbani di Solok Temukan Kloning Gas, 100 Persen Organik
Lion Air Gunakan Pesawat Berusia 5-7 Tahun untuk Angkut Jemaah Haji Embarkasi Padang
Lion Air Gunakan Pesawat Berusia 5-7 Tahun untuk Angkut Jemaah Haji Embarkasi Padang
Sesar Sianok Picu Gempa M 4,6 di Padang Panjang
Sesar Sianok Picu Gempa M 4,6 di Padang Panjang