Langgam.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) mendistribusikan vaksin covid-19 buatan Sinovac ke Kabupaten Solok Selatan, Rabu (3/2/2021). Pendistribusian ini tidak sesuai jadwal karena ditunda akibat penyerangan Polsek Sungai Pagu dan pemblokiran jalan oleh warga di daerah tersebut beberapa waktu lalu.
Kasi Kefarmasian Dinkes Sumbar dan Kepala Intstalasi Penyimpanan Vaksin, Elno Sabri mengatakan sebanyak 2.040 vial atau dosis vaksin Sinovac didistribusikan ke Kabupaten Solok Selatan. Pendistribusian seharusnya dilaksanakan pada Jumat (29/1/2021).
"Ditunda karena faktor keamanan, karena konflik itu, vaksin ini kan dikawal oleh polisi dan Brimob, makanya keamanan diragukan karena ada konflik masyarakat dengan polisi," katanya.
Baca juga: Nakes di Agam Cerita Efek Samping Usai Disuntik Vaksin
Pendistribusian hari ini dimulai sekitar pukul 10.00 WIB dimana pemerintah daerah (Pemda) Provinsi Solok Selatan menjemput langsung vaksin Sinovac dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian.
"Jadi untuk Provinsi Solok Selatan ini merupakan tahap terakhir yang menerima vaksin Sinovac ini. Mungkin untuk tahap-tahap selanjutnya akan dimulai lagi sesuai dengan jumlah aparatur sipil negara (ASN), TNI dan Polri yang berada di Kabupaten Solok Selatan," katanya.
Dia mengatakan, untuk tahap pertama ini vaksin sudah terdistribusikan ke seluruh Kabupaten dan Kota yang berada di Provinsi Sumbar. Untuk proses vaksinasi tenaga kesehatan di kabupaten dan kota di instansi kesehatan seperti klinik, rumah sakit, dan puskesmas di koordinir oleh Dinkes Kabupaten dan Kota.
"Tugas kita di Dinkes telah selesai. Tetapi untuk evaluasi, monitoring masih terbuka. Dalam beberapa hari ke depan kita akan melakukan evaluasi bagaimana penyimpanannya, sejauh mana sasarannya dan lain-lain," katanya.
Sejauh ini penyimpanan vaksin Sinovac di Dinkes sangat aman. Pihaknya memiliki perhatian yang besar terhadap vaksin ini. "Kawan-kawan dari Balai POM, kawan-kawan dari pihak keamanan, juga dari pengawalan," ujarnya.
Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan, pecah, dan ketidakcocokan dari para penerima vaksin Sinovac ini. Sebelum disuntikkan, vaksin Sinovac ini disimpan di penyimpanan khusus dengan suhu 2°C sampai 8°C. (Rahmadi/ABW)
