Warga Pasbar Sempat Berwudhu di Sungai Sebelum Dilaporkan Diterkam Buaya

Cari Ikan di Sungai, Seorang Warga Agam Meninggal Diterkam Buaya, bksda

Ilustrasi kemunculan buaya. (Foto: polettix/pixabay.com)

Langgam.id - Sorang warga Pasaman Barat (Pasbar) dilaporkan hilang diterkam buaya di aliran Sungai Batang Sikabau. Korban bernama Rusli (40) itu sempat terlihat berwudhu di pinggir sungai tersebut.

"Berdasarkan kesaksian warga, korban diterkam buaya saat sedang berwudhu di pinggir sungai," kata relawan PMI Kabupaten Pasaman Barat Wafriman, yang mendapatkan laporan itu, Minggu (17/1/2021).

Baca juga: Warga Pasaman Barat Dilaporkan Hilang Akibat Diterkam Buaya

Dia mengatakan, korban dilihat oleh warga berada di pinggir sungai itu sekitar pukul 13.00 WIB. Setelah itu, korban tidak tampak lagi di lokasi dan tak diketahui keberadaannya.

Warga yang menduga korban diterkam buaya langsung melakukan pencarian. Hingga sore, pencarian yang dilakukan belum membuahkan hasil.

Sebelumnya diberitakan, Pos SAR Pasaman membenarkan adanya laporan warga hilang diduga diterkam buaya. Saat ini tim sudah menuju lokasi dan berusaha melakukan pencarian terhadap korban.

"Kita sudah terima laporan dan akan melakukan pencarian dan berkoordinasi dengan masyarakat dan tim Kecamatan," ujar Pos SAR Pasaman, Zulfahmi. (Ian/ABW).

Baca Juga

7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Puluhan petani dari Nagari Kapa, Kabupaten Pasaman Barat, menggelar aksi damai di depan Mapolda Sumatra Barat pada Rabu (23/10/2024).
Puluhan Petani Gelar Aksi Damai, Desak Polisi Ditarik dari Lahan di Nagari Kapa
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Tujuh WNA ditangkap di Pasaman Barat setelah diduga terlibat dalam penyebaran ajaran sesat. Penangkapan ini bermula dari sebuah video viral
Tujuh WNA Ditangkap di Pasaman Barat, Diduga Sebarkan Ajaran Sesat