Langgam.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) mencatat, Kota Padang Panjang berhasil menurunkan angka kemiskinan di tahun 2020 menjadi 5,24 persen.
Berdasarkan rilis BPS, tingkat kemiskinan Kota Padang Panjang turun dari 5,60 persen pada tahun 2019 menjadi 5,24 persen di tahun 2020. "Jika dilihat secara total, jumlah penduduk miskin di Kota Padang Panjang turun dari 3.000 orang tahun 2019, menjadi 2.700 orang di tahun 2020," ujar Pemko Padang Panjang dalam situs resminya, Rabu (6/1/2021).
Capaian ini merupakan komitmen penuh Pemko Padang Panjang untuk menurunkan angka kemiskinan sesuai dengan amanah RPJMD, walaupun berada di tengah pandemi.
Sejumlah program terus dilakukan untuk memulihkan perekonomian masyarkat di masa pandemi. Di antaranya, penyaluran BST dari Kemensos, BST provinsi, dan BST kota. Untuk wirausaha terdapat program pembinaan UMKM, pemberian bantuan alat-alat usaha.
Kemudian ada rumah wirausaha, rumah kemasan, dan lain-lain. Di bidang pendidikan, Pemko Padang Panjang meluncurkan program Smart Surau, yaitu penyediaan internet gratis di 40 masjid.
"Dengan niat yang baik dan diiringi kerja keras dan kerja cerdas, insyaa Allah Kota Padang Panjang akan semakin maju dan berjaya," kata Pemko Padang Panjang.(*/Ela)