Sampai Oktober 2020, India Jadi Tujuan Utama Ekspor Sumbar

Pelindo II

Arus peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. (Foto: dok humas)

Langgam.id - India menjadi negara tujuan utama ekspor Sumatra Barat sepanjang tahun ini, dengan total ekspor mencapai 287 juta dolar Amerika atau naik 35,49 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya 211,9 juta dolar Amerika.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatra Barat Pitono mengatakan sepanjang Oktober, total ekspor daerah itu mencapai 142 juta dolar Amerika atau mengalami kenaikan 32,48 persen dari tahun lalu.

"Ekspor Sumbar di bulan Oktober naik 32,48 persen menjadi 142 juta dolar Amerika," katanya, dikutip dari laporan bulanan BPS Sumbar, Rabu (2/12/2020).

Negara tujuan ekspor terbesar Sumbar di bulan Oktober adalah India dengan total ekspor 28,62 juta dolar Amerika atau naik 30,58 persen dari tahun lalu 19,62 juta dolar Amerika.

Adapun, sepanjang Januari - Oktober 2020, total ekspor Sumbar mencapai 1,22 miliar dolar Amerika atau naik 11,27 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Pitono merinci komoditas sawit sepanjang tahun ini mengalami lonjakan ekspor yang signifikan. Sampai Oktober, ekspor CPO mencapai 871 juta dolar Amerika atau naik 18,33 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya 736 dolar Amerika.

Komoditas CPO memberikan kontribusi hingga 71,9 persen terhadap total ekspor daerah itu. Menyusul kemudian, komoditas karet sebesar 10,22 persen, rempah-rempah 4,31 persen.

Selain India, ekspor Sumbar lainnya adalah menuju Amerika Serikat sebesar 199 juta dolar Amerika, Bangladesh sebesar 109 juta dolar Amerika, dan China sebesar 105 juta dolar Amerika. Menyusul kemudian Myanmar, Singapura, Pakistan, Jepang, Vietnam, Spanyol, dan Maladewa. (*/HFS)

Baca Juga

BPS mencatat Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Agustus 2024 sebesar 5,75 persen. Angka ini turun
BPS: Tingkat Pengangguran Terbuka Sumbar Turun 0,19 Persen di Agustus 2024
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat produksi padi di Sumbar sepanjang Januari-September 2024 diperkirakan sebesar 1.027.429 ton GKG
Produksi Beras di Sumbar Capai 594.905 Ton Sepanjang Januari-September 2024
BPS mencatat nilai ekspor Sumbar pada September 2024 sebesar US$135,59 juta. Nilai ini mengalami penurunan sebesar 43,72 persen dibanding
BPS: Ekspor dan Impor Sumbar Turun pada September 2024
BPS mencatat pada September 2024, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Sumatra Barat melalui pintu masuk BIM
Kunjungan Wisman ke Sumbar Naik di September 2024, Malaysia Masih Mendominasi
BPS mencatat, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat dan yang datang dari BIM pada Agustus 2024 turun masing-masing
Penumpang Angkutan Udara yang Berangkat dan Datang dari BIM Turun di Agustus 2024
BPS mencatat nilai ekspor yang berasal dari Sumatra Barat pada Agustus 2024 sebesar US$240,93 juta. Angka ini mengalami peningkatan sebesar
BPS: Agustus 2024, Ekspor Sumbar Naik Sedangkan Impor Turun