Langgam.id - Kepolisian Resor (Polres) Padang Pariaman mendirikan sebanyak lima pos pengaman di jalur utama Padang-Bukittinggi. Pemudik juga bisa memanfaatkan pos tersebut untuk beristirahat saat lelah berkendara.
Lima pos pengaman yang berada di wilayah hukum Polres Padang Pariaman masing-masing berada di Simpang Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Simpang Lintas, Pasar Lubuk Alung, Sicincin, dan kawasan Malibo Anai.
"Pos pengaman itu bisa digunakan sebagai rest area (peristirahatan). Ada lima pos pengaman sepanjang jalur itu," kata Kapolres Padang Pariaman AKBP Rizky Nugroho saat dihubungi langgam.id, Jumat (31/5/2019).
Polres Padang Pariaman juga mendirikan tiga pos pelayanan yang disebar di kawasan sekitar BIM, Pantai Tiram dan Pauah Kamba. "Total pengamanan dan pelayanan arus mudik lebaran tahun ini ada 8 pos," katanya.
Selain itu, lanjut AKBP Rizky Nugroho, beberapa area di SPBU di jalur lintas utama Padang-Bukittinggi itu dapat dimanfaatkan pemudik sebagai lokasi peristirahatan.
"Rumah makan juga bisa digunakan sebagai rest area pemudik. Seperti rumah makan Lamun Ombak dan Pasia Piaman," katanya.
Dalam pengamanan mudik ini, Polres Padang Pariaman menyiagakan sebanyak 212 personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat Singgalang 2019. Selain itu, juga dibantu dengan personel TNI dan instansi lainnya dengan masing-masing berjumlah satu pleton.
"Antisipasi kemacetan nanti kami menambahkan barrier road (pembatas jalan) agar pengendara tidak sembarang putar balik arah, khususnya sepeda motor. Terus kalau menyebarang jalan nanti dikelompokkan, tidak sendiri," katanya.
AKBP Rizky Nugroho mengungkapkan untuk arus lalu lintas di jalur Padang-Bukittinggi relatif ramai lancar. Pembangunan Jembatan Kalu yang sempat putus juga mulai beroperasi dan digunakan pemudik. "Insya Allah tidak terjadi kemacetan," pungkasnya.(Irwanda/RC)