Langgam.id - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Irwan Prayitno melantik pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang masa jabatan 2019-2024, Mahyeldi-Hendri Septa di Aula Gubernuran Sumatra Barat, Padang, Senin, (13/5/2019).
Pengambilan sumpah jabatan diambil oleh gubernur dan diikuti oleh kedua pasangan. Selain pasangan wali kota dan wakil wali kota, juga dilakukan pelantikan ketua PKK dan Dekranasda Kota Padang, Harneli Bahar, oleh ketua PKK dan Dekranasda Sumbar, Nevi Zurairina.
Setelah pelantikan, semua undangan satu-satu memberikan ucapan selamat. Pelantikan juga dihadiri oleh sejumlah pejabat bupati dan wali kota di Sumbar.
Gubernur Sumbar mengatakan agar kedua pasangan menuangkan janji-janji selama kampanye ke dalam RPJMD Kota Padang dan diprogramkan, serta dianggarkan dalam penyelenggaraan pemerintahan sehingga dapat memenuhi janji selama kampanye.
"Selamat kepada Pak Mahyeldi dan Pak Hendri, yang tadi sudah kita lantik. Harapan kita tentu memenuhi harapan masyarakat Kota Padang dan dapat menyejahterakan masyarakat. Sesuai dengan visi-misinya yang akan dibahas dalam RPJMD bersama DPRD nanti," katanya.
Irwan berharap di kepemimpinan Mahyeldi nanti agar membangun Kota Padang yang tertata, cantik, aman, nyaman, bersih dan terpenuhi harapan semua warga, pendatang, dan pengunjung.
"Baiknya kota Padang baiknya provinsi, buruknya kota buruknya provinsi, karena setiap orang kesini pasti ke Kota Padang dahulu," katanya.
Wali Kota Padang, Mahyeldi mengucapkan terimakasih kepada masyarakat dan semua pihak yang telah membantu pada periode pertama pemerintahannya bersama Wakil Walikota, Emzalmi. Ke depan pemerintah kota akan terus melanjutkan pembangunan terutama dalam pendidikan, perdagangan, dan pariwisata.
"Kita masih konsen dengan visi misi kepada pendidikan, perdagangan, dan pariwisata untuk 2019 2024. Tetapi kita naikkan grade nya menjadi berdaya saing. Kita harapkan dukungan masyarakat pendidikan kita memiliki daya saing dan bersanding dengan kota-kota lain di dunia,"kata Mahyeldi.
Mahyeldi juga akan melanjutkan dalam bidang perdagangan hingga ke luar negeri. Seperti memasarkan produk-produk UMKM ke pasar di luar negeri.
"Kita akan pasarkan produk UMKM ke Malaysia, Afrika, Vietnam, Australia, India dan lainnya. Karena kita memang sudah bersinergi dan menjadi sister city," kata Mahyeldi.
Mahyeldi juga akan berusaha meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Padang, sehingga dapat memberi dampak kemajuan dan kesejahteraan untuk masyarakat. Selain itu Mahyeldi juga akan memaksimalkan pemuda-pemuda agar dapat mengembangkan kemampuan dalam bidangnya masing-masing.
Mahyeldi juga mengatakan akan berusaha menjadikan Padang memenuhi syarat sebagai kota internasional, seperti mempersiapkan air minum, dan transportasi masal. Saat ini kota Padang juga membangun terminal di Anak Air dan telah mendapatkan dukungan oleh pemerintah pusat. Ia berharap dukungan masyarakat agar pembangunan bisa segera selesai.
"Kita siapkan ketersediaan air minum dengan PDAM nya, tranportasi masal dengan Trans Padang, dan jalur kereta api serta ketersediaan energi listrik sudah dijamin PLN ketersediaannya, sehingga tinggal kesiapan masyarakat dan partisipasinya dalam pembangunan kota Padang," kata Mahyeldi.
Wakil Wali Kota Padang, Hendri Septa, mengatakan terima kasih kepada warga Padang sehingga bisa dilantik. Ia meminta agar masyarakat dapat mendukung dalam pembangunan Kota Padang.
"Semoga kami selalu dibimbing dan diarahkan dalam memimpin Kota Padang, agar Padang bisa menjadi lebih baik dan bisa memberikan pelayanan yang baik kepada warga Padang, saya akan bekerja sesuai program yang ada saat kampanye," katanya.
Mengenai pembagian tugas dengan wali kota, Hendri mengatakan akan fleksibel dan bekerja sesuai arahan wali kota.
"Kita akan selalu bersinergi, akan selalu berkoordinasi. Saya akan bekerja dengan baik sesuai dengan arahan wali kota, karena saya tahu dengan tugas saya, saya akan lakukan tugas dengan baik, insya Allah apa hal yang sering terjadi apa yang dikatakan itu tidak akan terjadi. Saya harus lakukan tugas wakil wali kota sebagai suatu kesatuan dalam pemerintahan," ujarnya.
