Langgam.id - Setelah melihat hilal usai matahari tenggelam pada Senin (6/5/2019), Jemaah Tarekat Syattariyah Sumatra Barat memutuskan 1 Ramadan 1440 Hijriah jatuh pada Selasa (7/5/2019) hari ini.
"Kami telah melihat hilal kemaren sore, dan diputuskan 1 Ramadan hari ini," kata Pimpinan Tarekat Syattariyah Ulakan Tuanku Ali Amran, saat dihubungi Selasa (7/5/2019).
Ia mengatakan, hilal diamati di 15 titik di seluruh Sumatera Barat. Selain di Ulakan, pengamatan juga dilakukan di Sijunjung, Pesisir Selatan, Dharmasraya dan sejumlah daerah lainnya di Padang Pariaman.
Menurut Tuanku Ali Imran, bulan terlihat di seluruh titik pengamatan itu. "Laporan dari seluruh titik pengamatan, bulan tampak. Sehingga, tadi malam langsung dilaksanakan salat tarawih," ujarnya.
Ia mengatakan, selain melalui rukyatul hilal, Tarikat Syattariyah juga menghitung melalui hisab Taqwim Khamsiah. Berdasar metode hisab ini, 29 Sya'ban bertepatan dengan Senin 6 Mei 2019. Sehingga, hilal baru dilihat pada hari tersebut.
"Bila hilal terlihat, maka keesokan harinya langsung puasa. Bila tidak, Sya'ban dicukupkan 30 hari."
Tarikat Syattariyah dikembangkan oleh Syekh Burhanuddin, yang merupakan pengembang Islam pertama dari pesisir barat Sumatra Barat pada abad ke-17. Tarikat ini tetap hidup hingga kini dengan jemaah dari bebeberapa pelosok Sumbar dan provinsi tetangga. (A/SS)