Jubir Covid-19 Sebut Tak Ada Lagi Zona Merah dan Hijau di Sumbar

sampel

Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal (Foto: Dok. Pribadi / FB Jasman Rizal)

Langgam.id - Berdasarkan hasil hitungan dari 15 indikator Kesehatan Masyarakat (Kesmas), maka ditetapkan 19 kabupaten dan kota di Sumatra Barat (Sumbar) tidak ada lagi yang masuk zona merah dan hijau.

Hal itu dibenarkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal melalui rilis yang diterbitkan di situs sumbarprov.go.id, Minggu (13/9/2020).

"Untuk penetapan zonasi suatu daerah berdasarkan data onset (bukan data publish) yang selalu kita update sekali seminggu dan diumumkan setiap hari Minggu, didapat hasil bahwa tidak ada lagi daerah di Sumbar masuk dalam zona merah dan hijau," ujar Jasman.

Baca Juga: Tanggapan Jubir Covid-19 Sumbar Soal 4 Daerah Masuk Zona Merah

Sementara itu, berdasarkan data dari Tim Gugus Covid-19 Nasional, hingga saat ini, Minggu (13/9/2020) terdapat 4 daerah di Sumbar masuk dalam zona merah Covid-19.

4 daerah yang masuk dalam zona merah tersebut, yaitu, Kota Padang, Kota Padang Panjang, Kabupaten Agam dan Kota Bukittinggi. Sementara, daerah lain masuk dalam zona oranye, kecuali Kabupaten Kepulauan Mentawai, masuk dalam zona kuning.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Pusat Tetapkan 4 Daerah di Sumbar Masuk Zona Merah

Untuk data zona corona dari Tim Gugus Tugas Covid-19 Sumbar, saat ini sebanyak 10 daerah masuk dalam zona oranye, dan 9 daerah masuk dalam zona kuning, berikut rinciannya:

Zona Oranye

  1. Kota Padang
  2. Kota Bukittinggi
  3. Kota Solok
  4. Kota Sawahlunto
  5. Kota Pariaman
  6. Kabupaten Agam
  7. Kabupaten 50 Kota
  8. Kabupaten Tanah Datar
  9. Kabupaten Sijunjung
  10. Kabupaten Padang Pariaman

Zona Kuning

  1. Kota Padang Panjang
  2. Kota Payakumbuh
  3. Kabupaten Pasaman
  4. Kabupaten Solok
  5. Kabupaten Pesisir Selatan
  6. Kabupaten Kepulauan Mentawai
  7. Kabupaten Pasaman Barat
  8. Kabupaten Dharmasraya
  9. Kabupaten Solok Selatan

(*/ZE)

Baca Juga

Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Ahmad Hafidz
Nagari Creative Hub: Penggerak Ekonomi Masyarakat
Sebanyak 14 anggota DPR RI dan 4 anggota DPD RI terpilih asal Sumatra Barat untuk periode 2024-2029 telah dilantik pada 1 Oktober 2024
Harta Kekayaan Anggota DPR dan DPD Asal Sumbar: Mulyadi Terkaya, Cerint Iralloza Terendah
Menteri BUMN Erick Thohir telah menyetujui pengalihan lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk pengembangan RSUP M Djamil Kota Padang.
Flyover Sitinjau Lauik Segera Dibangun, Andre: Pemenang Lelang Diumumkan 7 Oktober 2024