Langgam.id- Universitas Andalas (Unand) bakal menggelar wisuda secara online pada Selasa (30/06/2020), karena adanya wabah Covid-19.
Baca juga: Unand Terjunkan 4.219 Mahasiswa KKN Fokus Bantu Penanganan Covid-19 di Nagari
Wisuda online ini akan diikuti 1.100 mahasiswa, dari semua jenjang pendidikan, mulai dari diploma, sarjana, profesi, spesialis, magister dan doktor.
Baca juga: 869 Mahasiswa UNP Ikuti Wisuda Daring Saat Pandemi Corona
Rektor Unand Yuliandri mengatakan, wisuda dilakukan secara daring karena tidak boleh mengumpulkan orang dalam jumlah banyak saat pandemi Covid-19 ini.
“Meskipun dilaksanakan secara daring tetapi pelaksanaan wisuda ini tidak akan mengurangi makna dari wisuda itu sendiri,” ujarnya dalam rilis yang dimuat di unand.ac.id pada Kamis (25/06/2020).
Kata dia, salah satu esensi yang memang tidak bisa dihindari dalam wisuda ini adalah kegairahan bersama keluarga. Namun, ia meyakini ada hikmah lain yang diperoleh saat wisuda online nanti.
Yuliandri mengatakan, orang tua akan dilibatkan dalam pelaksanaan wisuda nanti. Salah satu perannya memindahkan jambul wisuda.
“Ini mungkin semacam nilai emosional lain dalam proses wisuda online,” ujarnya.
Yuliandri mengatakan, wisuda harus dilakukan secara online, agar para wisudawan bisa segera mendapatkan ijazahnya.
Kata dia, perguruan tinggi juga punya kewajiban untuk menyerahkan ijazah sesuai tepat waktu, karena secara pihak universitas punya kaitan dengan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Dikti (PDPT Dikti) secara adminsitrasi.
Ia juga sudah berkoordinasi dengan tim IT untuk menggunakan sign elektronik, agar ijazah juga bisa dikirimakn secara online kepada wisudawan.
"Tapi jika nanti mengunakan tanda tangan basah pihak universitas sudah mengatur sedemikian rupa jadwal pengambilan ijazah di tingkat fakultas," ujarnya.
Wakil Rektor I Unand Mansyurdin MS mengatakan, hingga hari ini sudah terdaftar sebanyak 1.100 wisudawan yang bakal menggelar wisuda online pada Selasa (30/06/2020).
"Prinsip pelaksanaan wisuda online nanti menggunakan semua dukungan sistem dengan dukungan IT," ujarnya (*/SRP)