Seorang Pelajar Meninggal di Embung Kabupaten Solok

Jasad pelajar yang ditemukan meninggal dunia di embung Nagari Sungai Nanam, Kabupaten Solok. (Foto: Dok.Polsek Lembah Gumanti)

Jasad pelajar yang ditemukan meninggal dunia di embung Nagari Sungai Nanam, Kabupaten Solok. (Foto: Dok.Polsek Lembah Gumanti)

Langgam.id - Seorang pelajar di asal Nagari Sungai Nanam, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok dilaporkan tewas tenggelam. Korban bernama Darul (16) itu diduga tidak bisa berenang hingga akhirnya meninggal dunia ketika mandi-mandi di embung Air Sanam.

Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, Senin (1/6/2020). Saat itu, Darul mandi-mandi bersama dua rekannya di lokasi embung Nagari Sungai Nanam itu.

"Korban seorang pelajar. Diduga karena tak bisa berenang, korban tenggelam dan tak muncul ke permukaan air saat mandi," kata Kapolsek Lembah Gumanti Iptu Amin Nurrayid, membenarkan kejadian itu.

Melihat rekannya tidak muncul ke permukaan, dua temannya pun melaporkan kejadian itu kepada seorang warga sekitar bernama Syafruddin (55). Lantas, kabar itu pun diteruskan kepada warga lainnya.

"Sebagian warga turun ke dalam embung untuk melakukan upaya pencarian bersama anggota Polsek Lembah Gumanti. Darul ditemukan sekitar pukul 15.20 WIB dalam keadaan meninggal dunia," katanya.

Setelah itu, jasad Darul dibawa Puskesmas Aia Baluluak, Nagari Sungai Nanam. Lantas, jenazah pun di bawa ke rumah duka di Aia Sanam. "Kemungkinan besok dimakamkan. Anggota masih di sana," katanya. (*/ICA)

 

Baca Juga

Seekor harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) berhasil terperangkap dalam kandang jebak yang dipasang oleh Tim BKSDA Sumbar d
Sempat Buat Warga Khawatir, Akhirnya Harimau Sumatra Masuk Perangkap di Solok
Jumlah korban longsor tambang emas ilegal di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, bertambah.Berdasarkan data dari Basarnas Padang
Update Longsor Tambang Emas Ilegal Solok: Total 25 Orang, Meninggal 12
BPBD Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar), meralat jumlah korban tertimbun longsoran di lokasi tambang emas ilegal adalah 22 orang
BPBD Solok Ralat Data Korban Longsor Tambang Emas Ilegal: Total 22 Orang, Meninggal 11
Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok
Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok
Bencana tanah longsor melanda bekas galian tambang emas di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok,
Kronologi Longsor Tambang Emas Ilegal di Solok
Sebanyak 11 orang dilaporkan meninggal dan 25 orang lainnya masih tertimbun di lokasi tambang emas di Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti,
Tambang Emas Ilegal di Solok Ternyata Sudah Beberapa Kali Dirazia Polisi