14 Hari Tanggap Darurat Pascagempa Solok Selatan

14 Hari Tanggap Darurat Pascagempa Solok Selatan

Warga melihat bangunan yang rusak akibat gempa 5,3 SR di Solok Selatan (Foto: BPBD Solok Selatan)

Langgam.id - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan (Solsel) menetapkan tanggap darurat selama 14 hari pascagempa di daerah tersebut. Gempa dengan magnitudo 5,3 itu pada Kamis (28/2/2019), berdampak kerusakan lebih parah di tiga kecamatan.

Wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman mengatakan, pemkab mengerahkan semua semua sumberdaya dan kekuatan untuk fokus pada penanganan dampak bencana.

"Kami harapkan juga bantuan dari pemerintah provinsi dan pusat," kata Rahman, Kamis (28/2/2019) malam.

Untuk penanganan tersebut, menurutnya, didirikan beberapa posko pengungsian dan kebencanaan untuk menangani korban.

Pemkab Solsel, menurutnya, juga masih mendata korban dan kerusakan bangunan akibat gempa tersebut.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD sumbar Rumainur mengatakan, data sementara, sebanyak 343 rumah masyarakat rusak, terdiri dari 29 rusak berat, 118 rusak sedang dan 196 rusak ringan. Diperkirakan jumlah yang rusak melebihi 500 rumah.

Selain kerusakan fisik, 55 warga juga mengalami luka. Belum ada laporan korban jiwa. Selain itu, Pemkab juga menangani sekitar 100 warga yang mengungsi tak jauh dari tempat tinggal masing-masing. (IR/HM)

Baca Juga

Padang Punya Sejumlah Strategi Mitigasi Gempa dan Tsunami
Padang Punya Sejumlah Strategi Mitigasi Gempa dan Tsunami
Simulasi Gempa dan Tsunami di Padang Diikuti 800 Siswa Lebih
Simulasi Gempa dan Tsunami di Padang Diikuti 800 Siswa Lebih
Selama periode 19-25 April 2024, terdapat 12 kali gempa terjadi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya. Di periode ini, terdapat
12 Kali Gempa Terjadi di Sumbar Periode 19-25 April 2024, Satu Dirasakan Warga
Gempa dengan magnitudo 4,6 mengguncang Air Haji, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat (Sumbar) pada Senin (22/4/2024) sekitar pukul
Gempa M4,6 Guncang Pessel, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Lokal
Selama Maret 2024, terdapat 105 kali kejadian gempa bumi terjadi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya. Frekuensi gempa terbesar
BMKG: 105 Kali Gempa Terjadi di Sumbar Selama Maret 2024
Sebanyak 39 kali gempa terjadi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya selama periode 22-28 Maret 2024. Selama periode ini
Periode 22-28 Maret 2024, 39 Kali Gempa Terjadi di Sumbar