11 Korban Luka dan Puluhan Rumah Dilaporkan Rusak Akibat Gempa Solok Selatan

11 Korban Luka dan Puluhan Rumah Dilaporkan Rusak Akibat Gempa Solok Selatan

Sejumlah rumah warga rusak berat akibat gempa Solok Selatan. (Foto: Ist. Warga Solsel via Ali Sabri Abbas)

Langgam.id – Puluhan rumah dilaporkan rusak di Solok Selatan, Sumatra Barat dilaporkan rusak berat hingga ringan akibat gempa berkekuatan Magnitudo 5,3 pada Kamis (28/2/2019) pagi.

Publikasi Pusat Kendali Operasi (Pusdalop) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan menyebutkan, data sementara jumlah kerusakan mencapai 40 rumah sementara korban luka ringan 11 orang.

Di Nagari Talunan Maju Kecamatan Sangir Balai janggo, dilaporkan 30 rumah rusak sedang dan satu orang luka ringan. Sementara, di Nagari Sungai Kunyit, kecamatan yang sama, 4 rumah rusak berat
, 6 rumah rusak dan 10 korban luka ringan 10 orang.

Tindakan sementara, BPBD membuka posko kesehatan di Sungai Kunyit dan tim reaksi cepat sedang melakukan assesment ke lapangan.

Wakil Ketua DPRD Solok Selatan Ali Sabri Abbas membenarkan gempa dirasakan cukup kuat di Nagari Sungai Kunik, Kecamatan Sangir Balai Janggo.

“Di sana ada namanya Bukit Ganeh. Warga mendengar bukit itu bergemuruh saat gempa. Ada yang menduga pusat gempa persis di bukit ini,” katanya.

Ali juga menerima sejumlah foto yang memperlihatkan sejumlah rumah rusak berat di nagari tersebut. “Banyak dinding yang roboh. Informasinya sebuah rumah juga roboh,” katanya.

Sejauh mana dampak kerusakan lain dan kemungkinan korban, menurutnya, perlu didata lebih lanjut. (HM)

Baca Juga

BMKG mencatat terjadi 24 kejadian gempa bumi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya pada periode 31 Oktober hingga 6 November 2025.
Sepekan Terakhir, Sumbar 24 Kali Diguncang Gempa
BMKG mencatat terdapat 22 kali gempa bumi di Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya pada periode 24-30 Oktober 2025.
Sumbar Diguncang 22 Gempa dalam Sepekan
BMKG Padang Panjang mencatat ada 28 kali gempa bumi terjadi di Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya pada periode 17-23 Oktober 2025.
BMKG Catat 28 Gempa Bumi di Sumbar dalam Sepekan, Semua Tidak Dirasakan
Aktivitas gempa bumi di Sumatra Barat meningkat dalam sepekan terakhir. BMKG mencatat, pada periode 10-16 Oktober 2025 terdapat 57 kali
Sumbar Diguncang 57 Kali Gempa dalam Sepekan Terakhir
Pemko Padang bakal menggelar simulasi gempa dan tsunami pada 5 November 2025 mendatang. Simulasi gempa dan tsunami ini diadakan
Pemko Padang Gelar Simulasi Gempa dan Tsunami pada 5 November di 8 Kecamatan
BMKG mencatat terdapat sebanyak 13 kali gempa bumi terjadi di Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya selama periode 23-29 Mei 2025.
13 Gempa Terjadi di Sumbar Sepekan Terakhir, Tiga Kali Dirasakan