Kabar Penculikan di Padang Belum Pasti, Polisi: Anak Tinggal Bersama Ibu dan Ayah Tiri

Penculikan di Padang

Ilustrasi - penyelidikan. (Foto: Gerd Altmann/pixabay.com)

Langgam.id - Kepolisian Sektor (Polsek) Lubuk Kilangan masih terus menyelidiki kebenaran kasus penculikan anak yang terjadi di Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar). Kabar penculikan ini mencuat setelah viralnya posting orang tua korban bernama Susi Hartati di media sosial.

Anehnya, hingga kini, orang tua korban tidak membuat laporan ke pihak kepolisian. Meskipun sebelumnya, Susi Hartati beserta anaknya bernama M. Iqbal, telah mendatangi Polsek Lubuk Kilangan untuk menerangkan peristiwa yang dialami anaknya.

Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Zulkafde, mengatakan pihaknya masih belum bisa menyimpulkan apakah kasus ini benar-benar penculikan. Penyelidikan terus dilakukan demi mengungkap kebenaran kasus tersebut.

"Belum bisa dipastikan (penculikan), masih pendalaman. Karena kami masih belum bisa meminta keterangan anak ini, yang ngomong hanya ibunya terus. Anaknya dilarang ngomong," kata Zulkafde, Senin (28/1/2020) malam.

Meski tidak dilaporkan, menurut Zulkafde, pihaknya tetap akan menindaklanjuti dan melakukan penyelidikan. "Anak ini tinggal bersama ibu kandung dan ayah tirinya. Bisa saja ayah kandungnya yang mencari anaknya. Mana tahu, kan?" katanya.

Terkait kasus ini, polisi menganggap masih simpang siur. Kepolisian terus mengevaluasi dan mencari kebenaran akan kasus ini.

"Logikanya kalau benar-benar penculikan, pasti dibawa anak ini, tidak mungkin bisa lari. Jadi kurang masuk akal. Intinya, anak ini tinggal bersama ayah tirinya. Analisa kami kalau penculikan, tidak mungkin anak ini lari," tuturnya.

Sebelumnya, dalam postingannya di Facebook, orang tua korban yang bernama Susi Hartati menuliskan kabar bahwa anaknya sempat diculik oleh tiga orang yang mengunakan masker. Terduga pelaku, menurutnya, mengunakan minibus Avanza berwarna hitam.

"Telah terjadi penculikan terhadap anak saya M. Iqbal pagi ini saat menuju sekolahnya lokasi penculikan di Padang Besi pas jembatan. Menurut anak saya penculikan si penculiknya berjumlah 3 orang mengunakan masker dengan sajam dan mengendarai mobil Avanza hitam," tulis Susi Hartati.

Namun dalam postingannya, Susi Hartati, menuliskan ketika sampai di kawasan Gadut para terduga pelaku penculikan berhenti. Di saat itu, anaknya memanfaatkan kesempatan itu untuk melarikan diri.

"Alhamdulillah pas di Gadut mereka berhenti dan kesempatan itu dipergunakan anak saya untul melarikan diri da akhirnya ditemukan tetangga yang mengenalinya lalu diantar pulang. Alhamdulillah anak saya masih dilindungi Allah," tulisnya, di akun Facebook Susi Hartati yang telah viral tersebut. (Irwanda/HM)

Baca Juga

Tim Klewang Satreskrim Polresta Padang meringkus seorang pria berinisial H (39) spesialis pencurian pembobol rumah dengan target perhiasan
Beraksi di Belasan TKP, Pelaku Pembobolan Rumah Diringkus Polresta Padang
Seorang pria bernama Riki Rahma Doni alias Fatur (31) ditangkap oleh Polresta Padang pada Senin (14/10/2024) sekitar pukul 12.00 WIB.
Polisi Tangkap Pelaku Pencurian di Gudang Fuji Film Padang, Kerugian Capai Rp30 Juta
Perhimpunan Dokter Forensik dan Medikolegal Indonesia (PDFMI) mengungkapkan hasil ekshumasi jenazah Afif Maulana pada Rabu (25/9/2024)
LBH Padang Minta PDFMI dan Polisi Berikan Hasil Lengkap Laporan Ekshumasi Afif Maulana
Polresta Padang Siagakan 613 Personel Amankan Pilkada Padang 2024
Polresta Padang Siagakan 613 Personel Amankan Pilkada Padang 2024
Satresnarkoba Polresta Padang menangkap tiga anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Mentawai pada Jumat (20/9/2024) sekitar pukul 01.00 WIB dalam
Diduga Memakai Sabu, Tiga Anggota DPRD Mentawai Ditangkap Polisi
Jumlah Permohonan Surat Izin Mengemudi (SIM) di Polresta Padang mengalami lonjakan tajam usai pelaksanaan Operasi Patuh Singgalang 2024
Pasca Operasi Patuh Singgalang 2024, Permohonan SIM di Padang Meningkat