Langgam.id – Hujan mengguyur Nagari Salareh Aia Timur sejak Selasa subuh (2/12/2025) di hari ke enam pencarian korban banjir bandang atau galodo.
Sejak banjir melanda Kamis (27/11/2025) kemarin ini kali wilayah tersebut kembali dituruni hujan. Sebelumnya Salareh Aia Timur cuaca cerah sehingga memudahkan pencarian korban.
“Sejak hari pertama pencarian ini perdana hujan,” ujar Personel BPBD Iwan, Selasa (2/12/2025).
Ia mengatakan pencarian korban galodo tetap dijalankan hari ini. Namun, jika debit air sungai naik pencarian akan di hentikan sementara.
Iwan mengatakan, pencarian korban masih merata di sepanjang bentaran sungai, sebab laporan dari masyarakat ada dugaan korban yang tertimbun di pemukiman yang hancur diterjang galodo.
Salah satunya di Sawah Laweh, salah satu jorong paling terdampak akibat galodo. “Pagi ini kami ke Sawah Laweh, kemarin ada laporan jenazah yang terhimpit batang kayu,” ujarnya.
Hingga pukul 09.00 WIB, hujan gerimis masih turun di Silareh Aia. Akibatnya tanah material longsor yang sebelumnya mengering kambali menjadi lumpur karena dibasahi hujan. Sejumlah jalan pun sempat tertutup lumpur tebal dan tidak bisa dilintasi. (Yh)






