Langgam.id - Pemerintah Kota (Pemko) Padang, Sumatra Barat (Sumbar) terus mendorong pengembangan wisata halal di daerah itu, salah satunya dengan merangkul komunitas untuk turut serta mewarnai seni dan budaya.
Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah menyebutkan, sebagai kota wisata, semoga komunitas-komunitas yang ada di Kota Padang mampu mewarnai pariwisata di bidang seni dan budaya. “Semoga dapat memberi warna nantinya,” ujar Mahyeldi dalam pelantikan Komunitas Seni Kreatif Padang (KSKP), Selasa (14/1/2019).
Mahyeldi menilai, adanya sentuhan kreatifitas dari komunitas, akan mampu menghadirkan daya Tarik tersendiri. “Kreatif itu mampu menggali potensi dan menjadikan sesuatu yang baru yang lebih menarik,” ungkapnya.
Lalu, Mahyeldi menegaskan, konsen Kota Padang terhadap pengembangan wisata tidak hanya dengan membenah sejumlah objek. Namun, juga pembinaan terhadap komunitas-komunitas yang ada di daerah tersebut.
“Namun yang perlu digarisbawahi adalah, kita mengembangkan wisata halal. Kita mengacu pada budaya lokal yang dimiliki, yaitu budaya Minangkabau dengan falsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah,” jelasnya.
Tidak hanya itu, sejumlah komunitas yang ada, kata Mahyeldi, juga akan diajak untuk meramaikan Permindo Night Market. “Karena arena Permindo Night Market akan dikembangkan hingga kawasan air mancur dan Masjid Taqwa maka komunitas seni bisa berkiprah lebih kreatif lagi untuk ikut meramaikan pasar malam itu,” katanya.
Sementara, Ketua KSKP Kota Padang, Dudung Julian yang bari saja dilantik Mahyeldi mengatakan, komunitasnya akan mencoba berkontribusi sesuai kemampuan yang dimiliki. Ia juga menyampaikan kelegaan hatinya dan kawan-kawan atas perhatian Walikota Padang terhadap eksistensi mereka.
“Kami siap berkontribusi sesuai kapasitas dan terima kasih juga atas perhatian dari wali kota,” ujarnya.
Dudung berharap, pemko selalu memberikan ruang untuk kreatifitas seni dalam rangka berkontribusi terhadap program dalam pengembangan pariwisata. (*/ZE)