Kobaran Api Kebakaran Pabrik Karet di Padang Mulai Dekati Rumah Warga

Langgam.id - Kobaran api yang membakar gudang pabrik karet PT Teluk Luas di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), mulai mendekati pemukiman warga. Api semakin membesar dan belum bisa dipadamkan hingga pukul 17.30 WIB.

Lokasi warga yang terdampak berada di samping pabrik. Warga panik dan telah mengeluarkan barang-barang berharga milik mereka dari dalam rumah.

Ada lebih sepuluh rumah yang bisa terdampak jika api tidak kunjung dikendalikan. Petugas damkar mulai menyebar fokus pemadaman ke area pemukiman warga.

Pantauan langgam.id, sejumlah armada damkar mulai masuk ke pemukiman warga yang terdampak kebakaran. Sementara pemilik rumah hanya bisa pasrah duduk di samping tumpukan barang berharga mereka.

"Khusus di rumah saya ini ada 3 kepala keluarga dengan total 10 orang. Belum tahu mengungsi kemana lagi," kata Rizky, seorang warga yang rumahnya paling dekat kobaran api.

"Ini kami mau koordinasi dengan keluarga lain, pindah ke rumah saudara bawa anak-anak," sambungnya.

Wati, warga lainnya yang terdampak juga tampak pasrah. Ia mengaku awalnya api tidak sedekat ini dari rumahnya.

"Awalnya tidak sedekat ini, sekarang mulai mendekat ke rumah, kami warga mulai ketakutan," ucapnya.

Rumah yang dihuni Wati, terdapat 1 kepala keluarga. Ia belum tahu akan mengungsi kemana, sementara api belum padam.

"Kata orang kecamatan untuk antisipasi, rencana akan bangun tenda darurat," imbuhnya.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Budi Payan mengungkap proses pemadaman api akan berlangsung lama.

Ia menjelaskan sulitnya api dipadamkan karena bahan yang terbakar merupakan karet mentah. Belum diketahui sampai kapan api bisa dipadamkan.

"Karena yang terbakar karet mentah, jadi proses pemadaman cukup lama," kata Budi.

Luas yang terbakar, kata Budi, adalah 2 bangunan gudang yang berisikan material karet. Belum diketahui penyebab pasti awal mula api sehingga menyebabkan kebakaran.

"Kami kerahkan seluruh unit armada ditambah bantuan armada damkar dari kabupaten dan kota tetangga. Belum bisa kami prediksikan kapan bisa dipadamkan, dan penyebabnya," ucapnya.

Baca berita lainnya di Google News

Baca Juga

Jazeera Islamic International Primary School, SD di Sumbar yang Terapkan Kurikulum Cambridge Secara Penuh
Jazeera Islamic International Primary School, SD di Sumbar yang Terapkan Kurikulum Cambridge Secara Penuh
Lulusan TK SafaMarwa Padang Bisa Berbahasa Inggris dan Hafal Ayat-ayat Pendek
Lulusan TK SafaMarwa Padang Bisa Berbahasa Inggris dan Hafal Ayat-ayat Pendek
Tanamkan Kepedulian Sejak Dini, SafaMarwa Islamic International School Gelar Charity Event
Tanamkan Kepedulian Sejak Dini, SafaMarwa Islamic International School Gelar Charity Event
Tetap di Liga 1, Semen Padang FC Pertahankan Eduardo Almeida Musim Depan
Tetap di Liga 1, Semen Padang FC Pertahankan Eduardo Almeida Musim Depan
Polisi masih mendalami kasus kebakaran pabrik karet milik PT Teluk Luas di Kota Padang. Penyelidikan telah dimulai dengan melakukan olah
Tim Inafis Olah TKP di Pabrik Karet Terbakar di Padang, Api Baru Padam 17 Jam
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Kapolresta: Api Diduga Muncul dari Area Packing
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Kapolresta: Api Diduga Muncul dari Area Packing