Asyik Duduk di Warung, Puluhan Pelajar Dibawa ke Mako Satpol PP Padang

Satpol PP Padang mengamankan puluhan pelajar yang keluyuran saat jam sekolah pada Senin. Mereka diamankan di warung Gunung Pangilun

Para pelajar yang diamankan dibawa ke Mako Satpol PP Padang untuk dilakukan pendataan. [foto: Satpol PP Padang]

Langgam.id – Satpol PP Padang mengamankan puluhan pelajar yang keluyuran saat jam sekolah pada Senin (30/9/2024). Mereka diamankan di salah satu warung di Kelurahan Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara.

Pada saat ditertibkan oleh petugas penegak perda, para pelajar ini sedang asyik duduk-duduk sembari merokok di dalam warung tersebut.

Dalam rangka mengantisipasi ke arah tindakan tawuran, para pelajar ini diangkut petugas ke Mako Satpol PP di Jalan Tan Malaka Padang guna dilakukan pendataan.

“Mereka terpaksa kita amankan untuk mengantisipasi adanya aksi tawuran antar pelajar,” ujar Kasat Pol PP Padang, Chandra Eka Putra dalam keterangannya dilansir dari laman Facebook Satpol PP Padang.

Chandra mengungkapkan bahwa di Mako Satpol PP tersebut, para pelajar ini mengaku kepada petugas bahwa mereka baru selesai melaksanakan ujian. Makanya mereka singgah di warung sebelum pulang ke rumah.

Setelah dilakukan pendataan dan membuat surat pernyataan di Mako Pol PP Padang, terang Chandra, para pelajar ini dijemput pihak Satpol PP Sumbar untuk pendataan lebih lanjut.

“Mereka kita serahkan ke pihak Pol PP Provinsi karena untuk pelajar SLTA proses pembinaan wewenangnya berada di Satpol PP Provinsi,” kata Chandra. (*/yki)

Baca Juga

Pemko Padang berencana menyiapkan hunian sementara bagi korban terdampak bencana yaitu di Rumah khusus (Rusus) yang ada di Koto Tangah
Rusus di Koto Tangah Disiapkan untuk Hunian Sementara Warga Terdampak Bencana Padang
Banjir bandang dan longsor yang terjadi pada 26–28 November 2025 menerjang kawasan Batu Busuk, Kecamatan Pauh, Kota Padang.
Cerita Warga Batu Busuk saat Rumahnya Hanyut Dibawa Banjir Bandang
Sejumlah bangunan SD, jembatan, rumah ibadah hingga jalan mengalami rusak berat akibat banjir bandang yang melanda Kota Padang.
Tiga SD dan Lima Jembatan di Padang Rusak Berat Diterjang Banjir
Tiga IPA milik Perumda Air Minum Kota Padang atau dulu dikenal dengan sebutan PDAM, rusak parah dan hancur terbawa banjir bandang
3 Infrastruktur Pengolahan Air Milik PDAM Padang Rusak Parah Diterjang Banjir Bandang
Banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah Sumatra Barat dalam beberapa hari terakhir mulai berdampak terhadap bahan pokok,
Imbas Banjir dan Longsor, Harga Cabai di Padang Tembus Rp200 Ribu Per Kg
Sejumlah bangunan SD, jembatan, rumah ibadah hingga jalan mengalami rusak berat akibat banjir bandang yang melanda Kota Padang.
Jembatan Gunung Nago di Pauh Padang Putus