Langgam.id - Jalan tol pertama di Provinsi Jambi yang menghubungan Kota Jambi dengan Kota Palembang, Sumatra Selatan siap diresmikan pada Oktober mendatang.
PT Hutama Karya memastikan pembangunan Tol Betung-Tempino-Jambi Seksi 3 Paket 3 sudah rampung 100 persen, sehingga segera bakal dioperasikan.
Direktur Operasi III PT Hutama Karya Koentjoro mengatakan, Oktober nanti, Ruas Tol Bayung Lencir-Tempino (Baleno) tersebut bakal beroperasi fungsional.
"Pengoperasian ruas tol ini bisa menghemat waktu tempuh, dari semula 1,5 jam menjadi hanya 15 menit saja," katanya dikutip dari laman resmi perseroan, Rabu (25/9/2024).
Dengan selesainya tol Seksi 3 Jambi-Palembang tersebut, maka seluruh provinsi di Pulau Sumatra kecuali Sumatra Barat sudah terhubung dengan jalan tol.
Adapun, tol Trans Sumatra yang beroperasi penuh saat ini sudah mencapai 915 km dengan 15 ruas, yakni tol Bakauheni - Terbanggi Besar 141 km (Lampung), dan Terbanggi Besar - Kayu Agung 189 km (Lampung-Sumatra Selatan).
Kemudian, Kayu Agung - Palembang - Betung 42,5 km (Sumatra Selatan), Belawan - Medan - Tanjung Morawa 43 km (Sumatra Utara), Medan - Binjai 17 km (Sumatra Utara), Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi 62 km (Sumatra Utara).
Selanjutnya, Palembang - Indralaya 22 km (Sumatra Selatan), Sigli - Banda Aceh Seksi 2 - 6 (Seulimeum - Baitussalam) 48,5 km (Nangroe Aceh), Pekanbaru - Dumai 131 km (Riau), Pekanbaru - Bangkinang 31 km (Riau), dan Binjai - Tj. Pura 38,5 km (Sumatra Utara).
Lalu, tol Bengkulu - Taba Penanjung 17 km (Bengkulu), tol Indralaya - Prabumulih 65 km (Sumatra Selatan), Tebing Tinggi - Indrapura 20,4 km (Sumatra Utara), dan tol Indrapura - Kisaran 47,75 km (Sumatra Utara).
Sementara itu, segera beroperasi penuh setelah diresmikan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu tol Kutepat Indrapura - Kuala Tanjung 18,05 km (Sumatra Utara), tol Kutepat Seksi 3 dan Seksi 4 Tebing Tinggi - Serbelawan - Sinaksak sepanjang 45,4 km (Sumatra Utara) dan segera diresmikan tol Bayung Lencir - Tempino Seksi 3 sepanjang 15 km (Sumatra Selatan-Jambi).
Sedangkan tol Padang-Sicincin sepanjang 36,6 km yang sudah dibangun sejak enam tahun lalu untuk menghubungkan Provinsi Sumatra Barat dan Riau masih dalam proses pembangunan. Data Hutama Karya mencatatkan progres pembangunan tol tersebur per September 2024 baru sekitar 67 persen, sehingga kemungkinan besar baru bisa selesai pada 2025 mendatang jika pembebasan lahan tuntas 100 persen. (*)