7.764 Petani Sawit Pasbar Terima Kartu Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Berita Pasaman Barat - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Rencana bangun pabrik kelapa sawit itu juga sudah disampaikan ke Jakarta.

Ilustrasi Perkebunan Kelapa Sawit. (Foto: Sarangib/pixabay.com)

Langgam.id - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) menyerahkan 7.764 kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan kepada petani pekebun sawit penerima bantuan iuran BPJS Ketenagakerjaan melalui anggaran Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit Tahun 2024.

Penyerahan kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan dilakukan oleh Wakil Bupati Pasbar, Risnawanto, didampingi Sekretaris Daerah Hendra Putra, dalam acara sosialisasi jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja perkebunan sawit melalui anggaran DBH Sawit, yang berlangsung di aula kantor bupati setempat pada Selasa (13/8/2024) lalu.

Wakil Bupati Risnawanto menjelaskan bahwa penerima bantuan ini adalah petani pekebun yang terdata dalam Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), yang telah melalui proses verifikasi dan validasi hingga ke lapangan untuk memastikan kelayakan penerima bantuan.

"Perlindungan ini mencakup Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian, yang berlaku mulai 1 Juni 2024 hingga 30 April 2025 atau selama 11 bulan. Program ini membutuhkan dana sebesar Rp 1.434.787.200," ujarnya, dikutip Kamis (15/8/2024).

Ia menambahkan, program ini juga merupakan bagian dari implementasi Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek), serta Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.

"Diharapkan dengan adanya stimulus iuran ini, sebagai bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat kepada masyarakat petani pekebun, produktivitas mereka dapat meningkat. Dengan adanya perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan, para petani pekebun akan merasa lebih aman dan tidak cemas lagi jika terjadi risiko kecelakaan kerja hingga kematian, karena risiko tersebut sudah dialihkan ke BPJS Ketenagakerjaan," katanya.

Pada kesempatan tersebut, kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan diserahkan kepada perwakilan dari Kecamatan Pasaman, Kecamatan Talamau, Kecamatan Luhak Nan Duo, dan Kecamatan Sasak Ranah Pasisie.

"Mohon segera distribusikan dan sosialisasikan bantuan ini kepada para penerima. Kepada jorong dan wali nagari, diminta untuk ikut mengawal pelaksanaan program ini bersama BPJS Ketenagakerjaan," tambahnya.

Wakil Bupati juga mengingatkan agar pelayanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit siap melayani penerima manfaat jika terjadi risiko kecelakaan kerja, dengan catatan bahwa pelayanan tersebut berbeda dengan program UHC.

Ia berharap Dinas Kesehatan memastikan bahwa setiap pusat layanan kesehatan sudah mengetahui program ini. Dinas Perkebunan juga diharapkan terus mendorong perusahaan perkebunan dan PKS untuk segera mendaftarkan para pekerja di lingkungan perusahaan mereka

Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pasaman Barat, Ana Rizqi Toyyibah, menjelaskan bahwa saat ini jumlah penduduk Pasaman Barat yang aktif mendapatkan perlindungan berjumlah 33.155 orang, atau sekitar 23 persen dari total 145.590 angkatan kerja.

Dari jumlah tersebut, 18.965 orang merupakan peserta Bukan Penerima Upah (BPU), yang meningkat signifikan karena bantuan Pemda melalui DBH Sawit sebesar 7.764 orang, sementara peserta Penerima Upah (PU) berjumlah 14.190 orang, yang sebagian besar bekerja di perusahaan sawit.

Ia juga mengimbau agar para peserta sosialisasi menyampaikan pentingnya mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan kepada pekerja yang belum menjadi peserta.

"Kita tidak tahu resiko kerja yang kita alami. Namun ahli waris masih membutuhkan segala sesuatunya. Dengan ikut menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan akan memberikan perlindungan bagi anggota keluarga yang ditinggalkan," ujarnya. (*/Fs)

Baca Juga

1.200 Peserta Ikuti Festival Layang-layang di Nagari Kapa Pasaman Barat
1.200 Peserta Ikuti Festival Layang-layang di Nagari Kapa Pasaman Barat
Berita Pasaman Barat - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Rencana bangun pabrik kelapa sawit itu juga sudah disampaikan ke Jakarta.
4.133 Petani Sawit di Agam Terima Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Bupati Pasbar Serahkan Bantuan 22 Unit Rumah Korban Gempa Kategori Rusak Sedang
Bupati Pasbar Serahkan Bantuan 22 Unit Rumah Korban Gempa Kategori Rusak Sedang
40 Anggota DPRD Pasaman Barat Dilantik, Dirwansyah jadi Pimpinan Sementara
40 Anggota DPRD Pasaman Barat Dilantik, Dirwansyah jadi Pimpinan Sementara
APBD Perubahan Pasbar 2024, Belanja Ditarget Rp1,44 Triliun
APBD Perubahan Pasbar 2024, Belanja Ditarget Rp1,44 Triliun
Pasaman Barat Terima 543 Mahasiswa KKN-PPM Terpadu dari 13 Perguruan Tinggi
Pasaman Barat Terima 543 Mahasiswa KKN-PPM Terpadu dari 13 Perguruan Tinggi